Proses Pembekalan Peserta Magang S1 TD

Pembekalan Magang di Program Studi S-1 Teknik Dirgantara STTKD Yogyakarta

Magang merupakan salah satu program Kampus Merdeka dan merupakan aktivitas para taruna taruni di luar kampus untuk pengembangan diri dan mambah pengalaman di dunia kerja (khususnya industri) selama 4 bulan. Manfaat yang diperoleh adalah peningkatan softskill dan hardskill sebagai bekal untuk berkarir di dunia kerja.

Pengetahuan yang akan didapatkan taruna pada saat magang, yaitu hardskill ( keterampilan analisis, penyelesaian masalah, kemampuan beriinovasi) dan softskill (teknik komunikasi, keterampilan bekerjasama, etika profesi). Keuntungan bagi mitra magang adalah mendapatkan talenta yang telah teruji pada saat magang, hal ini meningkatkan efisiensi proses rekrutmen pegawai dan memperluas koneksi. Magang yang ditawarkan program Kampus Merdeka juga memberikan pembaharuan informasi dalam rangka menambah topik pembelajaran di Program Studi serta memperluas relasi antara taruna, kampus, dan mitra magang.

Program Studi S1 Teknik Dirgantara STTKD Yogyakarta terkenal sebagai salah satu fasilitator yang mengemban tugas mendidik Sumber Daya Manusia (SDM) yang lebih baik dan berkualitas untuk menghadapi era modern yang sejalan dengan kegiatan pembangunan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Konsentrasi pelajaran yang ditawarkan adalah Aircraft Maintenace (perawatan pesawat terbang) dan Desain Pesawat Tanpa Awak (UAV). Mitra magang Program Studi S1 Teknik Dirgantara STTKD adalah dengan berbagai instansi dan industri penerbangan yang ada di seluruh wilayah Indonesia.

Kegiatan Saat Magang Pemeriksaan Kondisi Pesawat

Kegiatan Saat Magang Pemberian Materi Sebelum Memulai Perbaikan

Kegiatan Saat Magang Memperbaiki Mesin Pesawat

Program studi S1 Teknik Dirgantara di semester 6 setiap tahun ajaran menjadwalkan magang dilaksanakan pada Semester Genap di maskapai maupun perusahaan penerbangan.

Dosen harus melaksanakan pembekalan magang untuk mempersiapkan skill taruna taruni yang dibutuhkan pada saat magang. Pembekalan magang biasanya dilaksanakan selama 2 hari. Pembekalan diarahkan langsung oleh Kakak Senior Teknik Dirgantara. Pembekalan ini dilakukan bertujuan agar :

  1. Dapat membedakan,mengenal serta mengerti jenis-jenis tools ( alat ) yang digunakan dalam dunia penerbangan. (lihat animasi foto di bawah)
  2. Mempelajari bagaimana cara menggunakan fasilitas dari toolstore dan fasilitas yang ada didalam pesawat.
  3. Mendapatkan informasi peraturan, kewajiban, dan etika saat melaksanakan magang dengan perusahaan mitra.

Menyimak Pengarahan Magang di Hall RKU

Adapun beberapa materi yang diberikan diantaranya adalah pengenalan pesawat tipe fix wing dan rotary wing (Boeing 737-200, Helikopter BO-105M, Cessna 402, Cessna 150), pengenalan jenis-jenis tools, dan pemasangan wire.

Kegiatan yang dilakukan pada hari pertama adalah mempelajari tentang tools, dokumen AMM dan IPC Boeing 737-500, mempelajari engine systems. Berikut dokumentasi pada saat melaksanakan pembelajaran pada hari pertama :

Perkenalan Mesin Pesawat Boeing 727-200

Pemberian Materi Cessna 150

Mengenal Pesawat Cessna 402

Mengenal Helikopter BO-105M

Hari kedua mempelajari tentang pengenalan pesawat fix wing dan rotary wing (Boeing 737-200, Helicopter BO-105M, Cessna 402, Cessna 150), materi dasar penerbangan (regulasi, basic engine, dokumen dalam penerbangan, human factor, keselamatan kerja, airframe, blade), tools atau alat-alat preparasi yang digunakan, dan pemasangan wire. Kemudian mempelajari alat yang biasa digunakan dalam dunia penerbangan beserta cara kerjanya. Berikut beberapa dokumentasi tools yang berada di Tool Store :

Macam Tools di Workshop STTKD

Materi pembekalan selanjutnya adalah safety wiring pada pesawat terbang, dengan tujuan mengurangi getaran dan mencegah terlepasnya bolt dari suatu komponen saat terbang (take-off, en-route, dan landing).

Kegiatan pembekalan magang melibatkan seluruh taruna taruni Program Studi S1-Teknik Dirgantara semester 6, beberapa Senior Teknik Dirgantara (TD) dan seorang instruktur dari STTKD sendiri. Kegiatan ini memiliki beberapa manfaat diantaranya :

  1. Dapat mempraktekkan teori yang didapatkan saat di lapangan.
  2. Mendapatkan pengalaman kerja saat di lapangan.
  3. Memecahkan masalah dan menganalisa masalah yang terjadi saat di lapangan.
  4. Mengasah keterampilan yang dimiliki oleh seluruh peserta magang saat di lapangan.

Dengan demikian.kegiatan pembekalan ini diharapkan agar para Taruna Taruni menguasai materi tentang fasilitas dari toolstore dan pesawat sebelum dilaksakannya PKL. (ys)

Sumber : Program Studi S1 Teknik Dirgantara

Share link : https://sttkd.ac.id/berita/proses-pembekalan-peserta-magang-s1-td/

Mengenal Perpustakaan Digital STTKD

Cara Menggunakan Perpustakaan Digital STTKD

Perpustakaan dalam arti tradisional adalah koleksi buku, majalah, koran, karya tulis dalam jumlah besar. Umumnya dikelola oleh kota atau institusi untuk digunakan manfaatnya oleh masyarakat.

Seiring dengan penemuan media baru selain buku untuk menyimpan informasi, banyak perpustakaan menyimpan akses ke film, peta, informasi internet bahkan file dalam format digital.

Perpustakaan dapat pula diartikan sebagai kumpulan informasi yang bersifat ilmu untuk kebutuhan manusia.

STTKD memiliki perpustakaan berisikan buku, majalah, jurnal berkaitan dengan dunia dirgantara. Sebut saja hal yang berkaitan dengan transportasi udara, mesin pesawat, elektronik di pesawat, manajemen bandara dan masih banyak lagi yang dapat memuaskan rasa dahaga bagi siapapun yang ingin belajar tentang kedirgantaraan.

Untuk staf yang mengelola perpustakaan haruslah telah menempuh kuliah di jurusan Ilmu Perpustakaan. Pada saat kuliah, mereka calon staf mempelajari cara mengumpulkan, menganalisis, mengolah, mengelola, dan mengomunikasikan informasi dari berbagai media, seperti dokumen, buku, ataupun digital.

Ilustrasi Perpustakaan Digital

Selain perpustakaan yang telah disebutkan sebelumnya, STTKD memiliki Perpustakaan Digital. Bagi kalian yang belum mengetahui, Perpustakaan Digital dapat di akses melalui web digilib.sttkd.ac.id

Untuk masuk ke dalam web tsb diperlukan registrasi di awal untuk umum. Link tersedia di laman tsb. Isilah formulir pendaftaran secara jujur sesuai pertanyaan. Setelah lengkap dapat kita klik tombol submit/kirim. Tunggu sampai ada balasan dari staf pengelola melalui email, jadi pastikan alamat email juga diisi dengan benar.

Setelah masuk, kita dapat mencari topik sesuai kebutuhan. Umumnya file dalam format PDF. Jika komputer atau smartphone kalian belum memiliki kemampuan membaca PDF silahkan cari di Internet, berlimpah sumber program untuk membaca format PDF ini. Dijamin semua file bebas virus!

Jangan lupa logout dari sistem setelah selesai, jika kita memakai komputer umum seperti di warnet. Semangat dan semoga bermanfaat bagi kalian semua.

Jika ada pertanyaan lebih lanjut, silahkan email ke perpustakaan[at]sttkd.ac.id (ys)

Sumber : Berbagai Sumber

Ilustrasi oleh Freepik

Jurusan S1 Teknik Dirgantara

Ini Jurusan S1 Teknik Dirgantara yang Dianggap Jadi Pilot!

Mendengar kata kedirgantaraan pasti membuat sebagian dari kalian berpikir bahwa jurusan ini akan membuat siapa saja yang memilih prodi tersebut pasti akan menjadi pilot. Namun, sepertinya hal tersebut keliru. Lulusan S1 Teknik Dirgantara tidak bisa menjadi pilot, karena materi yang mereka pelajari rupanya sangat berbeda.

Ya, fokusnya adalah bagian teknik-nya. Jadi, lebih tepat apabila kita mengatakan bahwa jurusan teknik dirgantara ini nantinya akan menjadi orang yang merancang, membuat konsep, dan mengembangkan teknologi yang berkaitan dengan sistem pesawat terbang termasuk unit tanpa awak (Unmanned Aerial Vehicle).

Nantinya kalian juga dapat melakukan analisis terhadap perawatan pesawat terbang. Untuk mengetahui bagian mana saja yang perlu dicek sebelum lepas landas supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Karena ini adalah program studi sarjana, setidaknya kalian akan mempelajari semua materi yang berkaitan dengan teknik dirgantara mulai dari bagian yang paling dasar sampai persoalan yang kompleks. Waktu yang dibutuhkan untuk menamatkan pendidikan ini yaitu sekitar 4 tahun.

Jangan langsung menganggapnya lama, karena gaji yang didapatkan oleh lulusan S1 teknik dirgantara ini nilainya cukup fantastis melebihi pramugari dan ground handling lho!

Teknik Penerbangan/Dirgantara Kerjanya Apa?

Anak muda lulusan sekarang ada beberapa yang langsung menanyakan hal ini, kami cukup salut dengan kalian karena sudah memikirkan prospek masa mendatang sebelum memilih jurusan perkuliahan.

universitas teknik dirgantara jogja

Berikut ini pekerjaan yang nantinya bisa kamu ambil setelah lulus dari akademi atau kampus teknik dirgantara.

  • Industri manufaktur
  • Industri komponen kedirgantaraan, meliputi avionika/optronika (LEN, PT. INTI ), hidrolika/landing-gear, dan sebagainya
  • Menjadi bagian dari tenaga teknis perawatan pesawat di (ACS-PT.DI, GMF-AeroAsia, , MMF, INDO-PELITA ,Koharmat-AU)
  • Tenaga teknik perawatan untuk air charter, seperti PT. GIA, PT. MNA, dll.)
  • Menjadi bagian dari jasa telekomunikasi satelit (Satelindo,Telkom, PSN)

Tidak hanya itu, untuk beberapa lembaga sektor penerbangan juga membutuhkan SDM lulusan S1 teknik kedirgantaraan seperti:

  • Lembaga penelitian (Puspiptek/BPPT, Dislitbang AU, LAPAN)
  • Lembaga pendidikan (Perguruan tinggi, AAU, Sekbang-AU, dll.)
  • Lembaga pemerintahan (Departemen Perhubungan)

Sudah tidak ragu lagi bukan?

Sebenarnya semua jurusan itu ada prospeknya sendiri-sendiri, begitu pula dengan  prodi teknik kedirgantaraan. Namun, yang jadi pertanyaannya adalah apakah kalian siap untuk menjadi lulusan yang kompeten di bidang ini, sehingga memenuhi kriteria SDM yang unggul?

Prospek gaji yang bisa kamu peroleh bisa menyentuh angka jutaan hingga milyaran rupiah asalkan mampu memenuhi kriteria yang ditentukan oleh perusahaan/lembaga instansi terkait.

Materi yang Dipelajari Selama Kuliah Teknik Dirgantara

Kita sudah bicara gaji dan prospek, sekarang saatnya untuk mewujudkannya dimulai dengan mengetahui lingkup materi apa saja yang akan kalian pelajari selama berada di universitas teknik dirgantara.

STTKD sebagai salah satu sekolah teknik penerbangan unggulan di Jogja, telah mempersiapkan kurikulum yang lengkap untuk dipelajari oleh para taruna dan taruni baru. Berikut informasi lebih lengkapnya silahkan disimak ya.

Ringkasan Materi Semester 1 – 5

Gambar teknik, fisika teknik, kimia teknik, pengantar penerbangan, termodinamika, statistika struktur, proses produksi,

kinematika dan dinamika teknik, prestasi terbang, material pesawat terbang dan manufaktur, astrodinamika, aerodinamika, konstruksi pesawat terbang.

Ringkasan Materi Semester 6 – 8

Semester 6 fokus konsentrasi UAV dan aircraft maintenance. Selain mata kuliah wajib, taruna dan taruni juga bisa memilih mata kuliah pilihan sesuai dengan minat.

Di semester 7 secara mendalam membahas mengenai teknis UAV dan sistem perawatan teknis pesawat terbang. Kemudian, untuk semester 8 mulai fokus mempersiapkan tugas akhir.

Penjelasan lebih lengkap mengenai apa saja yang akan dipelajari dengan bergabung di prodi ini silahkan kunjungi halaman kurikulum S1 teknik dirgantara.

Persyaratan Daftar S1 Teknik Dirgantara Hingga Bocoran Biayanya

Prospek sudah, materi juga lebih kurang minimal ada gambaran. Terakhir adalah mengetahui secara lebih pasti sebenarnya apa saja syarat mendaftar di jurusan teknik dirgantara ini.

banner sttkd pendaftaran baru 2023

Kalau mengacu pada ketentuan di STTKD, syarat yang kalian perlukan untuk mendaftar di prodi ini yaitu harus lulusan SMA IPA/SMK Teknik. Selain itu tidak bisa daftar karena konsentrasi keilmuannya tidak sesuai dengan kriteria yang ditentukan.

Jika kalian merasa lulusan SMA IPA/SMK Teknik dan minat untuk menjadi tenaga profesional di bidang teknik kedirgantaraan di kampus STTKD Yogyakarta, pastikan mengalami tidak buta warna (dibuktikan dengan surat keterangan pengujian).

Kriteria tinggi badan minimal 155 cm, tidak ada bekas tato atau tindik. Ketentuan lainnya silahkan cek bagian pendaftaran STTKD.

Hampir lupa, untuk estimasi biaya sekolah teknik kedirgantaraan tercantum pada info berikut ya:

  •       SPP Tetap: Rp6.000.000
  •       SPP Variabel: Rp300.000/SKS

Biaya pendaftaran Rp250.000 dan biaya untuk pengembangan Rp20.000.000, segera mendaftar hari ini dan dapatkan potongan hingga Rp5.000.000 berlaku untuk semua jurusan!

S1 teknik elektro aviation pesawat

Lulusan yang Paling Dibutuhkan Industri Manufaktur, S1 Teknik Elektro!

Ada yang ingin bekerja di perusahaan manufaktur pabrik dan kedirgantaraan? Sepertinya jurusan S1 teknik elektro bisa menjadi awal yang tepat. Sebagai generasi muda kalian harus punya prinsip saat memilih jurusan perkuliahan.

Jangan ikut-ikutan teman doang, ini bahaya untuk masa depan kalian. Karena kemungkinan besar antara apa yang kalian minati dan yang dipelajari itu tidak nyambung.

Akibatnya ilmu yang didapatkan sulit untuk masuk, membuat kuliah yang dillakukan nantinya malah kurang maksimal.

Kenapa kami menjelaskan ini di awal pembahasan jurusan S1 teknik elektro?

Karena prodi yang satu ini prospeknya begitu tinggi, kuasai ilmu elektro dan penerapannya. Ini akan membuat kalian banyak dicari oleh perusahaan manufaktur untuk menjadi tim teknisnya.

Tanpa perlu dijelaskan kalian bisa lihat sendiri di kota-kota industri terbesar di Indonesia seperti Jakarta, Karawang, dan Surabaya disana jumlah pabrik manufaktur mencapai ratusan.

Ditambah lagi ada beberapa kampus yang menyediakan jurusan kuliah teknik elektro spesifik mengenai aviation/kedirgantaraan seperti STTKD. Ini akan membuat masa depanmu semakin terarah, ada prospek yang jelas kedepannya.

Dengan demikian perkuliahan yang dilakukan juga pastinya lebih maksimal, asalkan sesuai dengan minat.

Sekali lagi kami ingatkan apabila kalian ingin mendaftar di fakultas S1 teknik elektro pastikan minat dulu dengan materi dan pelajarannya. Sebagai bocoran, matematika dan fisika akan menjadi teman kamu selama 8 semester.

Kira-kira jurusan ini cocok dengan minatmu atau malah sebaliknya?

Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Belajar Apa?

Materi yang nantinya akan kalian pelajari itu berbeda-beda tergantung universitas teknik elektro yang dipilih. STTKD sendiri mempunyai kurikulum yang sudah dirancang dengan sedemikian rupa untuk memastikan bobot SKS antara teori dan praktik bisa berimbang.

s1 teknik elektro aviasi terbaik

Ya, namanya juga jurusan teknik pastinya harus praktik untuk memastikan kalian sudah memahami konsep dan ilmu yang sudah diajarkan di ruang kelas. Secara sekilas berikut ini sejumlah materi yang akan kalian pelajari ketika mengambil jurusan S1 teknik elektro.

Semester 1 – 4 (Teori dan Praktik Dasar Sederhana)

Fisika teknik, elektronika dasar, matematika teknik, algoritma dan pemrograman, gambar teknik, manajemen proyek, sensor dan aktuator, dasar sistem kendali, jaringan telekomunikasi, sistem avionik, probabilitas dan statistik, teknik digital, dan masih banyak lagi

Semester 5 – 8 Instrumentasi Aviasi, Sistem Telekomunikasi, dan Otomasi

Listrik pesawat, instrumntasi pesawat terbang, elektronika analog, teknologi IC, perancangan sistem digital.

Ingin tahu lebih lengkap mengenai apa saja yang akan kamu pelajari? Kunjungi halaman Kurikulum S1 Teknik Elektro. Sengaja kami tidak sebutkan semua di artikel ini, karena ada banyak sekali. Silahkan dicek sendiri melalui tautan yang kami sertakan di atas ya.

Pastinya ada banyak ilmu yang akan kalian dapatkan, karena durasi belajarnya juga cukup lama lebih kurang 4 tahun.

Kompetensi Taruna/Taruni Perguruan Tinggi Teknik Elektro

Karena materi yang akan kalian dapatkan juga sangat lengkap mulai dari dasar hingga praktikum tingkat lanjut.

Oleh karenanya, kompetensi lulusan dari prodi S1 teknik elektro juga harapannya sesuai dengan kebutuhan industri baik itu manufaktur pabrik ataupun pesawat.

Secara umum, kalian bisa memahami kompetensi ini sebagai modal awal untuk mengejar prospek profesi yang kalian sudah kalian inginkan sejak lama.

Sejumlah kompetensi lulusan kampus jurusan S1 teknik elektro antara lain sebagai berikut:

  • Mempunyai keahlian dalam merencanakan, mengembangkan, dan melakukan spesifikasi teknik pada instrumentasi aviasi
  • Memiliki keahlian dalam development, programming, dan maintenance sistem otomasi
  • Memiliki keahlian dalam mengelola kewirausahaan

Penjelasan lebih lengkap mengenai hal ini bisa dicek melalui kompetensi lulusan S1 teknik elektro. Lengkap  disebutkan ada kompetensi utama, pendukung, dan lainnya.

Syarat Daftar dan Biaya Kuliah S1 Teknik Elektro Aviasi

Untuk kalian yang minat daftar di jurusan ini ada baiknya untuk mengetahui dulu persyaratan yang harus terpenuhi. Singkatnya, jurusan ini hanya bisa diikuti oleh lulusan SMA/SMK teknik saja karena konsentasi belajarnya relevan dengan kurikulum yang nantinya akan ditempuh.

jurusan teknik elektro s1

Adapun untuk lulusan SMA IPS/sederajat tidak bisa mendaftar jurusan S1 teknik elektro. Jangan berkecil hati, skill kamu mungkin dibutuhkan di prodi yang lain coba cek jurusan D1 Pramugari, D1 Ground Handling, dan D1 Manajemen Transportasi.

Adapun untuk biaya sekolah S1 teknik elekro di STTKD secara rinci sebagai berikut

  • Biaya Pendaftaran : Rp250.000
  • Biaya Pengembangan: Rp20.000.000

Catatan penting: Kalian bisa mendapatkan potongan biaya pengembangan hingga Rp5.000.000 untuk pendaftaran sebelum tanggal 31 Mei 2023.

  • S1 Teknik Elektro SPP Tetap : Rp5.000.000,-
  • SPP Variable : Rp250.000/SKS

Untuk informasi angsuran, prosedur pembayaran, dan pendaftaran bisa langsung ditanyakan ke admin STTKD.

Kami akan membantu kalian untuk menjelaskan semua kebutuhan registrasi, jangan lupa untuk informasikan dulu ke orang tuamu sebelum mendaftar ya.

Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk kalian yang ingin menjadi lulusan S1 teknik elektro.

Kerjasama STTKD dengan SMK PBD, Surakarta

Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan (STTKD) membahas kerjasama dan sosialisasi kampus dengan SMK Penerbangan Bina Dirgantara (PBD), Surakarta.

Masih berkaitan dengan penerimaan taruna taruni baru, kolaborasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, saling memberikan asistensi terhadap program pengembangan pendidikan dapat dilakukan dengan menyelenggarakan pelatihan, seminar, workshop, temu ilmiah dan lainnya berkaitan dengan akademis.

Momen Penandatanganan Disaksikan Kepala Sekolah SMK

Saling membantu menyediakan tenaga pendidik atau pengajar untuk memberikan materi berkaitan dengan bidang penerbangan, pendampingan penelitian atau dalam bidang akademik lainnya.

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu 18/01/2023 meskipun penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) secara langsung pada hari Rabu perwakilan dari Departemen Pengembangan Saudara M. Fahmi Rozaky bertemu dengan Bapak Maulana Kafa Intifada, S.Pd. Selaku Kepala Sekolah SMK PBD.

Pak KepSek Memberikan Pengarahan Acara Ini

Hal penting dalam perjanjian kerjasama ini adalah untuk membuka wawasan bagi siswa siswi SMK untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan dirgantara. Dari Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan (STTKD) dapat memberikan pengetahuan dan referensi fasilitas kepada SMK PBD.

Kerjasama ini sangat bermanfaat bagi masing-masing institusi mengingat akan luas nya ilmu penerbangan yang nantinya menjadi penting bagi generasi muda bisa mengisi seluruh sektor penerbangan yang ada di Indonesia maupun mancanegara.

Hal ini juga sejalan dengan program merdeka belajar kampus merdeka, dimana perguruan Tinggi harus menjadi mitra pembelajar bagi masyarakat.

Foto Bersama Dengan Salam Dirgantara

Bagi kalian yang ingin mengetahui program Kampus Merdeka di STTKD dapat menyimak di link Youtube (ys)

Sumber : Muhammad Fahmi Rozaky – Humas

Ground Run-Up Mesin Pesawat di Dalam Kampus

Mempelajari Komponen Pesawat Cessna 150 Sebagai Bagian Dari Praktikum

Cessna 150 adalah pesawat penerbangan umum roda tiga sayap tinggi (high wing) dua kursi, dirancang untuk pelatihan penerbangan, tur dan penggunaan pribadi.

 

Pemberian Materi, Pengarahan & Pemeriksaan Komponen Sebelum Start Engine

Tampak Samping Keseluruhan Pesawat Disiapkan Bersama Alat Pemadam Kebakaran

Di hari Selasa pagi ini tanggal 17/01/2023 terlihat pesawat Cessna 150 terlihat bagian mesinnya dengan terikat bagian ekornya, rodapun diganjal. Kuatir kabur pak, ujar salah satu Taruna. Ground Run-Up untuk pesawat biasanya dilaksanakan setiap minggu, namun pada kesempatan ini karena kegiatan praktikum maka dilaksanakan di lahan terbuka agar mendekati suasana di lapangan pekerjaan dan pastinya alasan keamanan.

Fungsi dari Ground Run-Up ini diperlukan di dunia kerja agar ketika pesawat masih di atas tanah dalam kondisi mesin menyala, jika ada keanehan dapat segera dihentikan untuk perbaikan. Sungguh akan menjadi hal fatal jika pesawat sudah Take Off tanpa ada perbaikan karena ini demi keselamatan bersama.

D3 Aeronautika Angkatan 20 Semester 5

Mereka melaksanakan praktikum dengan kegiatan meliputi pemeriksaan komponen pesawat hingga mesin pesawat dapat dinyalakan tidak sampai terbang tentunya.

Tahapan demi tahapan dilaksanakan :

  1. Pemeriksaan saluran bahan bakar, jangan sampai ada kebocoran.
  2. Pemeriksaan kelonggaran & fisik baling-baling pesawat.
  3. Pemeriksaan kemudi, rudder & aileron.
  4. Menyiapkan alat pemadam kebakaran untuk mengantisipasi kejadian tak terduga.
  5. Menyalakan mesin selama kira2 5-10 menit.
  6. Melakukan pemeriksaan kembali.
  7. Memasukan pesawat kembali ke dalam hanggar.

Mesin Cessna 150 Continental O-200

Perlu diketahui bersama bahwa pesawat Cessna 150 ini bermesin Continental tipe O-200, spesifikasi mesin sebagai berikut:

  • Berpendingin udara.
  • Pengabutan karburator.
  • 4 piston bertolak belakang (sering disebut mesin boxer/horizontal/datar).
  • Kapasitas ruang bakar 3290 CC.
  • Bertenaga 100 daya kuda.
  • Kompresi mesin 1:7.

Mesin pesawat ini menggunakan bahan bakar Avgas. Saat tulisan ini dibuat Avgas berharga di kisaran Rp.17.000 perliternya.

Sekarang mari kita lihat bagaimana mereka menyalakan mesin pesawatnya. jangan lupa untuk mengaktifkan speaker agar keseruan ini dapat dinikmati bersama.

Suara yang terdengar sungguh mirip mobil sport klasik dengan penggerak klep push rod terdengar merdu.

Harapannya dengan diadakan praktikum ini para lulusan STTKD mampu melaksanakan tugasnya dengan baik serta menambah percaya diri mereka saat mengabdi kepada masyarakat. (ys)

Sumber : Humas & D3 Aeronautika

Sekolah Penerbangan Mahal? Pahami Dulu Alasannya!

Banyak masyarakat yang menganggap bahwa sekolah penerbangan mahal, eksklusif, dan sangat bergengsi. Pernyataan ini tidak sepenuhnya benar, karena pada dasarnya setiap universitas mempunyai target calon pendaftar baru dari kalangan yang berbeda.

Read more

Removal Engine Helicopter Bolkow 105

Helicopter adalah salah satu jenis pesawat yang menggunakan sayap berputar yang disebut bilah agar bisa terbang. Bilah berputar atau rotor mendukung helicopter melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan pesawat terbang. (Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Helikopter)

STTKD memiliki sebuah helikopter Bolkow 105 berkapasitas 4 orang dengan dimensi 11.86×9.84×3 m dibekali dengan turboshaft engine dengan kemampuan untuk MTOW 2500 kg dan power 298 kW. Untuk menilik sejarah helikopter ini tiba di STTKD dapat melalui web https://sttkd.ac.id/berita/sttkd-menerima-hibah-1-pesawat-helikopter-bolkow-105-dari-pt-air-transport-services/

Guna meningkatkan fasilitas praktikum yang dapat digunakan di STTKD. Taruna prodi D3 Aeronautika dan instruktur TC AMTO pada kesempatan ini melakukan kegiatan “Removal Engine Helicopter Bolkow 105”. Proses penurunan mesin memerlukan waktu selama 2 hari dari tanggal 21 hingga 22 Desember 2022 dengan tim berjumlah 4 orang. Berikut tim yang terlibat dalam project ini dengan susunan sebagai berikut:

  • Project leader/penanggung jawab: Bangkit Ari Wibowo
  • Mechanic leader: Yogta Dwi F.
  • Mechanic member: La Ode Rahim, M. Syafril Fauzi.
  • Tools keeper: Peltu (Purn), Ponijo, Pelda (Purn) Dudy.
  • Ka. Material: Peltu (Purn) Sumitra.

Melakukan persiapan sebelum menurunkan mesin sebagai berikut :

  1. Menyiapkan fasilitas berupa tools.
  2. Dokumen (maintenance manual, IPC, WDM termasuk safety briefing).
  3. Perlengkapan pendukung seperti crane sebagai penunjang ketika engine akan diturunkan.
  4. Fasilitas yang memadai untuk penempatan engine ketika diturunkan.

Kegiatan yang termasuk dalam removal ini seperti gambar di bawah ini:

(a) remove cover exhaust

(a) remove cover exhaust

 

(b) remove manifold exhaust

(c) remove engine cover

(d) remove connector fuel supply.

Mesin yang sudah diturunkan kemudian akan dilakukan tindakan perawatan sehingga nantinya dapat di run up/engine ground run sebagai penunjang praktik di AMTO dan prodi teknik lainnya di STTKD seperti D3 Aeronautika.

Sesaat setelah mesin helikopter berhasil dikeluarkan

Dengan semakin bertambahnya fasilitas praktikum di STTKD, hal ini akan turut meningkatkan kompetensi taruna menimba ilmu sehingga visi untuk menjadi pusat unggulan dalam bidang kedirgantaraan dapat dicapai.

Tampak Belakang Mesin Helikopter Bolkow 105

Turut menginformasikan bagi siapa pun yang berminat masuk di dunia penerbangan (kedirgantaraan) dan mempelajari lebih lanjut mengenai bidang teknik di pesawat, dapat direkomendasikan untuk mengambil Program D3 Aeronautika atau Program AMTO + D3 Aeronautika agar mendapatkan lisensi A1-A4 dan ijazah diploma 3 dapat diakses pada laman STTKD Training Center www.sttkd-tc.com .(ys)

Sumber : Program Studi D3-Aeronautika

Berminat Jadi Staff Ground Handling Pesawat? Ini Sekolah yang Tepat

Berminat Jadi Staff Ground Handling Pesawat? Ini Sekolah yang Tepat

Popularitas jurusan ground handling masih belum begitu terkenal seperti pilot dan pramugari dalam sekolah penerbangan. Namun, sedikit yang tahu bahwa prodi ground handling ternyata prospek kerjanya tidak kalah menjanjikan dengan prodi lainnya.

Read more

Bingung Cari Kampus? Ini Jurusan D1 Pramugari Lulusannya Banyak Dicari!

Bingung Cari Kampus? Ini Jurusan D1 Pramugari Lulusannya Banyak Dicari!

Lulus SMA/SMK bingung mau lanjut kuliah dimana? Ada satu prodi universitas yang bisa kalian pertimbangkan, yaitu D1 Pramugari atau Pramugara. Banyak yang membahas mengenai serba-serbi jurusan yang satu ini, peminatnya banyak tapi bukan sekadar karena gengsi semata.

Salah satu alasan utama yang membuat sekolah penerbangan prodi D1 Pramugari banyak diminati adalah karena gajinya yang cukup tinggi bisa menyentuh angka Rp 15-30 juta per bulan! Ini adalah jumlah yang cukup fantastis.

Read more