x ray bandara

Ini Teknologi Canggih X Ray Bandara dan Cara Kerjanya

Semua barang bawaan penumpang wajib melalui proses pengecekan terlebih dahulu oleh AVSEC dengan X Ray bandara sebelum diperbolehkan untuk diangkut ke pesawat.

Tas, koper kecil atau besar semuanya akan dicek oleh petugas untuk memastikan penumpang tidak membawa barang berbahaya atau melanggar ketentuan undang-undang.

Namun, rupanya ada satu hal menarik yang mungkin kalian lihat saat pengecekan berlangsung. Ya, ada mesin berbentuk kotak yang sepertinya bisa tahu isi barang bawaan di dalam tas/koper tanpa perlu membukanya. Inilah yang kita kenal sebagai mesin X-ray.

Apa itu mesin X-ray? Secara sederhana mesin X-ray adalah teknologi canggih untuk menunjang sistem keamanan bandara. Seperti yang sudah disinggung di atas, bahwa teknologi ini bisa mendeteksi isi, jenis barang secara otomatis.

Normalnya mesin ini berbentuk persegi, ukurannya cukup besar sudah dilengkapi dengan sistem elektromagnetik membutuhkan pasokan daya yang cukup besar untuk bisa berfungsi dengan baik.

Cara Kerja Mesin X-Ray di Bandara, Rupanya Begini Sistemnya!

Kalian mungkin penasaran dengan sistem kerja mesin x-ray, mengingat sepertinya teknologi begitu canggih bisa tahu isi barang di dalam koper atau tas tanpa harus membukanya.

x ray

Kalau dijelaskan lebih kurang cara kerja mesin x-ray itu seperti ini:

  1. Pertama, barang bawaanmu akan diletakan pada belt conveyor. Setelah itu akan bergerak sendiri masuk ke dalam mesin x-ray untuk dilakukan pengecekan
  2. Kemudian, koper tersebut akan melewati light barrier. Sistem sensor akan aktif dan mengirimkan sinyal ke unit pengontrol untuk mengaktifkan sinar X
  3. Lalu, sinar elektromagnetik ini akan menembus barang yang ada di dalam terowongan x-ray. Koper atau barang yang berada di dalamnya akan menyerap sinar yang dipancarkan oleh mesin x-ray generator.
  4. Setelah itu, sinar yang terpancar akan mengenai detektor yang terdapat di dua sisi terowongan. Sinar X yang menyerupai kipas akan menembus objek yang ada di atas belt conveyor.
  5. Terakhir, potogram dan sinyal gambar akan diterima oleh sistem detektor dan mengumpulkannya dalam bentuk pixel pada layar monitor dari operator. Visual yang terdeteksi oleh x-ray menggolongkan jenis barang menurut tiga warna, yaitu organik, anorganik, dan logam

Selebihnya merupakan tanggung jawab operator x-ray, mereka telah dilatih untuk mendeteksi benda tajam dan barang berbahaya di dalam koper atau tas.

Ya, singkatnya meskipun tampilan visualnya sudah canggih namun hanya operator profesional saja yang dapat membaca data hasil deteksi x-ray.

Mengenal Jenis X-Ray Beserta dengan Komponennya

Tahukah kalian bahwa mesin x-ray itu ada beberapa jenis? Jika kita lihat dari fungsi dan penempatannya, mesin x-ray di area bandara itu di bagi menjadi 3, antara lain:

X-ray untuk kabin

Adalah mesin x-ray dengan terowongan kecil untuk mendeteksi barang penumpang yang dapat dibawa ke dalam kabin pesawat. Ukuran x-ray kabin ini berada di kisaran 60 cm x 40 cm.

X-ray bagasi

Merupakan jenis x-ray dengan ukuran terowongan yang lebih besar. Fungsinya untuk mengecek barang bawaan penumpang apakah bisa dinaikkan ke bagasi pesawat atau tidak. Nah, ukuran dari x-ray kabin ini sekitar 100 cm x 100 cm. Ini adalah jenis mesin x-ray yang biasanya kalian lihat saat berada di area bandara.

X-ray kargo

Untuk mendeteksi barang yang lebih besar, maka diperlukan mesin x-ray yang lebih besar. Oleh karena itu, dibuatlah x-ray khusus untuk kargo agar barang bawaan skala besar yang dinaikkan ke pesawat sudah sesuai dengan prosedur.

Bagaimana dengan komponen dari mesin x-ray? Tentunya sistem yang canggih ini terdiri dari beberapa komponen terintegrasi. Beberapa di antaranya yaitu:

  • X-ray generator, bagian yang berguna untuk pembangkit sinar x untuk menembak objek yang akan di-scan
  • L shape detector, detektor berbentuk letter “L” berfungsi untuk mendeteksi sinar elektromagnetik yang telah melintasi objek dan mengubahnya menjadi sinyal listrik
  • Control desk, adalah bagian yang berfungsi untuk mengoperasikan peralatan x-ray termasuk menyalakan, mematikan, menggerakan conveyor belt, dan konfigurasi visual
  • Image processing, berguna untuk mengolah sinyal listrik pada detektor agar mengubahnya menjadi pixel sehingga bisa ditampilkan pada monitor
  • Komputer system, sistem yang berguna untuk mengkonfigurasi software dan sistem yang digunakan dalam pendeteksian dengan x-ray

Salah satu profesi yang diwajibkan untuk menguasai sistem kendali x-ray adalah AVSEC (Aviation Security). Petugas di bidang ini sudah pasti membutuhkan keahlian untuk pengoperasian mesin x-ray dalam pekerjaannya mengecek barang-barang bawaan penumpang.

Apabila kalian ingin menjadi AVSEC profesional maka pilihlah sekolah penerbangan dengan fasilitas pendidikan lengkap yang ada mesin x-ray dan laboratorium penerbangan.

Salah satunya seperti STTKD, di kampus ini tersedia fasilitas canggih mesin x-ray metal detector, sampai dengan pesawat sungguhan tipe boeing, cessna, hingga helikopter.

Semakin bersemangat mempelajari teknologi seputar bandara di STTKD, sekolah kedirgantaraan dengan fasilitas lengkap dan dosen yang berpengalaman!