Rumitnya Tantangan Revolusi Industri 4.0 dan Strategi Menghadapinya

Generasi era milenial wajib paham, saat ini kita sedang menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 di berbagai bidang. Mencari pekerjaan semakin sulit, persaingan untuk mendapatkan posisi pekerjaan yang diinginkan sama sekali tidak mudah.

Malas untuk mengembangkan skill dan kemampuan akan menjadi bom waktu yang tentu sangat merugikan. Tulisan ini dimaksudkan untuk memberi semangat dan motivasi agar kalian yang saat ini sedang menimba ilmu atau tahun depan akan masuk ke perguruan tinggi supaya lebih serius dalam mempersiapkan diri.

Pertama-tama, mari kita pahami dulu sebenarnya apa itu revolusi industri 4.0, tantangannya, baru di akhir pembahasan kami jelaskan sedikit tips untuk menghadapinya.

Memahami Kembali Revolusi Industri 4.0

Ada banyak versi yang menjelaskan definisi dari revolusi industri generasi keempat, kalau kita pahami secara sederhana revolusi industri 4.0 adalah era ketika sistem machine learning, dan AI (kecerdasan buatan) ikut campur dalam suatu sistem produksi atau operasional.

Dengan kata lain kita bisa mengakses kecanggihan teknologi tingkat lanjut yang tampaknya akan menjadi suatu perubahan besar di masa mendatang. Revolusi industri 4.0 sebenarnya sudah berlangsung cukup lama.

Saat kalian menyadari sekarang kita bisa memesan makanan, belanja, mengantar barang dengan menggunakan smartphone itu sudah menandakan kita sedang berada di era revolusi industri generasi keempat.

Contoh lain yang sedang ramai dibincangkan adalah mengenai AI. Ya, beberapa dari kita langsung paham ketika membicarakan soal AI maka kita merujuk pada sebuah alat yang memungkinkan kita bisa mendapatkan jawaban dari berbagai macam topik dan konteks dalam hitungan detik seperti Chat GPT.

Namun, sebagai intelektual muda kalian harus paham itu baru sebagian penggunaan AI.

Istilah lain untuk menggambarkan hal ini adalah “Tip of the iceberg” masih ada kemampuan hebat yang sekaligus bisa menjadi ancaman dari perkembangan teknologi seperti ini.

Tantangan yang Dihadapi Generasi Muda dalam Revolusi Industri 4.0

Baik, setelah membaca penjelasan di atas setidaknya kalian sudah paham gambaran mengenai revolusi industri generasi keempat. Selanjutnya, mari pahami tantangan yang harus kalian hadapi dalam revolusi industri:

revolusi industri sttkd

Pengoperasian Teknologi

Gaptek harus diberantas sama seperti halnya buta huruf. Tidak perlu jauh-jauh mengambil contoh, kalian wajib bisa mengoperasikan komputer. Revolusi industri 4.0 menuntut SDM untuk memiliki kemampuan mengoperasikan alat atau benda teknologi dan komputer adalah langkah bagus untuk memulainya.

Ada banyak hal yang bisa dilakukan dengan komputer, menggambar rancangan teknik, memprogram suatu aplikasi, maintenance infrastruktur server, dan lain sebagainya

Inilah tantangan awal kalian menghadapi revolusi industri, tingkatkan kemampuan dan pelajari pengoperasian teknologi dengan bijak dan tepat.

Tuntutan SDM Berkualitas

Revolusi industri generasi keempat mengharuskan kita sebagai manusia memenuhi kriteria sebagai SDM berkualitas.

Indikator yang cukup kompleks, namun kalau kita pahami secara objektif maka SDM yang dibutuhkan di sini adalah mereka yang berpikir kritis, mampu menyelesaikan masalah yang kompleks, kreativitas yang lebih baik, dan sebagainya.

Ada banyak poin yang harus terpenuhi, tidak mengherankan jika revolusi industri 4.0 dapat disebut sebagai moment penyeleksian. Mereka yang memenuhi kriteria akan bersaing, sedangkan yang malas-malasan kemungkinan besar tertinggal.

Kreativitas Menghasilkan Ide Baru

Alur perkembangan industri terus maju, semakin canggih dan modern. Tantangannya adalah bagaimana kita mampu menuangkan kreativitas untuk memunculkan ide-ide baru dengan fasilitas yang sudah tersedia.

Dalam dunia industri tujuan utama dari kreativitas adalah membuat suatu produk atau layanan lebih banyak diminati oleh konsumen, mampu memberikan sesuatu yang bagus ke peningkatan profit, dan sebagainya.

Tidak banyak SDM yang mempunyai kreativitas yang bagus, jika tidak diasah sejak awal maka akan sulit untuk bersaing di era yang serba modern dan banyak perubahan seperti sekarang.

Baca juga: Peranan Artificial Intelligence di Dunia Pendidikan

Strategi untuk Menghadapi Revolusi Industri

Ada banyak upaya yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan diri menghadapi era industri generasi keempat. Mari kita mulai dari yang sederhana, beberapa di antaranya seperti:

  • Mencari tahu skill dan potensi dalam diri sendiri dan meningkatkannya secara konsisten
  • Mempelajari ilmu baru yang berkaitan dengan industri generasi keempat seperti machine learning, AI, dan sebagainya
  • Memupuk kebiasaan berpikir kritis dan pemecahan masalah (problem solving)
  • Mengasah kreativitas dan inovasi dengan mencoba melakukan hal baru, mempelajarinya, dan mempraktikannya
  • Mengikuti pelatihan yang berkaitan dengan teknologi seperti les komputer, kursus pemrograman, dan sebagainya
  • Melanjutkan studi sampai ke perguruan tinggi untuk mendapatkan ilmu baru,memperdalam pemikiran, dan kemampuan sesuai minat dan potensi

Demikian penjelasan mengenai revolusi industri 4.0 cara menghadapinya. Semoga bisa bermanfaat. Di STTKD setiap prodi khususnya bagian teknis seperti S1 teknik elektro, rekayasa mesin, teknik dirgantara, dan aeronautika dipersiapkan untuk menghadapi revolusi industri generasi keempat.

Melalui pembelajaran teori dan praktik, sekolah penerbangan STTKD akan berupaya untuk membantu generasi muda untuk bisa bersaing di era teknologi yang semakin canggih.