STTKD Beri Pendampingan Pemasaran Digital

STTKD BERI PENDAMPINGAN PEMASARAN DIGITAL DAN PRODUKSI KEPADA PENGRAJIN KULIT MANDING BANTUL

Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan (STTKD) melaksanakan Program Pengabdian kepada Masyarakat bertajuk Pemberdayaan Masyarakat Pemula Meningkatkan Daya Saing Produk Melalui Efisiensi Produksi dan Pemasaran Berbasis Digital pada Pengrajin Kulit Manding di Kabupaten Bantul. Program tersebut merupakan implementasi dari Bantuan BOPTN Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Dosen Vokasi tahun anggaran 2024 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemdikbudristek.

 

Gambar 1. Tim Pelaksana Pengabdian bersama Mitra Pengrajin Yanto Kulit

Mitra yang terlibat dalam program tersebut adalah Bapak Muryanto yang memiliki usaha kerajinan kulit bernama Yanto Kulit. Lokasi Usaha Yanto Kulit tidak berada di jalan utama Sentra Industri Kulit Manding namun berada di dalam Pedukuhan Manding RT 08, Sabdodadi, Bantul.

Bentuk pemberdayaan yang dilakukan antara lain memberikan pelatihan dan workshop pengelolaan bisnis atau manajemen usaha dan pemasaran digital. Hal ini dikarenakan terbatasnya pasar untuk memasarkan produk Yanto Kulit, yaitu hanya di lingkup lokal Daerah Istimewa Yogyakarta dan kurangnya keterampilan dalam pemasaran, khususnya pemasaran digital. Tim Pengabdian STTKD membantu melalui pelatihan dan workshop pemasaran digital. Selain itu, pengrajin akan dibantu dalam pembuatan akun social media, konten dan katalog produk serta diberikan pendampingan dalam penggunakan social media sebagai media pemasaran digital. Selain itu, Tim Pengabdian STTKD juga memberikan penyediaan mesin seset kulit (Skiving Machine)  agar produksi dapat lebih efisien.

Gambar 2. Tim Pelaksana Pengabdian dan Mitra pada Pelatihan Pemasaran Digital

Tim pelaksana program pengabdian dari STTKD melibatkan dosen dan taruna diantaranya Dhiani Dyahjatmayanti, S.TP., M.B.A., CRMP., You She Melly Anne Dharasta, S.E., M.M., Dhimas Wicaksono, S.T., M.T., Dimas Aditya Mahendra, Melani Indah Cahyani, dan Charmelia Purnawati Barukh.

Gambar 3. Produk Kerajinan Kulit Yanto Hastkala

Berkat program ini, Pengrajin Yanto Kulit mendapatkan manfaat antara lain manajemen usaha yang lebih baik, yaitu melalui pembukuan pengeluaran dan pendapatan yang diperoleh. Kemudian, tersedianya media pemasaran yang berlingkup luas antara lain melalui social media Facebook, Instagram dan Whatsapp Web, serta produksi menjadi lebih efisien. Selain itu Tim Pengabdian STTKD juga membantu dalam rebranding produk dengan nama Yanto Hastkala, harapannya agar produk tas kulit yang dihasilkan oleh Pengrajin Yanto Kulit mendapatkan positioning produk yaitu tas kulit berkualitas di mata pelanggan.

 

PPMI (Pusat Penjamin Mutu Internal) – STTKD

Baca Juga : Menjalin Kemitraan Strategis: Kunjungan Kerja STTKD ke Perusahaan Kedirgantaraan Terkemuka

Kunjungan Kerja STTKD ke Perusahaan Kedirgantaraan

Menjalin Kemitraan Strategis: Kunjungan Kerja STTKD ke Perusahaan Kedirgantaraan Terkemuka

Menguatkan Jaringan Akademik dan Industri

STTKD Yogyakarta diterima dan ditemui langsung oleh Pudjo Sarwoko selaku Direktur Human Capital & Corporate Affairs
GMF AeroAsia dalam rangka kunjungan kerja dan sosialisai progam RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau) -STTKD

Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta (STTKD) terus mempertegas komitmennya dalam menghadirkan pendidikan berkualitas di bidang kedirgantaraan dengan mengadakan kunjungan kerja ke berbagai perusahaan terkemuka. Baru-baru ini, STTKD melakukan kunjungan ke GMF Aeroasia, FL Technic, PT Angkasa Pura II, INACA, dan PT Garuda Indonesia. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk memperluas wawasan Taruna Taruni dan membangun kemitraan strategis antara akademisi dan industri. Artikel ini akan mengulas bagaimana kunjungan ini memberikan dampak positif bagi Taruna Taruni dan posisi STTKD sebagai salah satu sekolah penerbangan terbaik di Indonesia.

Kunjungan ke GMF Aeroasia: Menyaksikan Inovasi dalam Perawatan Pesawat

Kunjungan ke GMF Aeroasia merupakan bagian penting dari agenda STTKD. GMF Aeroasia, yang dikenal sebagai penyedia layanan perawatan dan perbaikan pesawat terkemuka, memberikan kesempatan bagi Taruna Taruni STTKD untuk menyaksikan secara langsung proses perawatan pesawat yang berstandar internasional. Selama kunjungan, Taruna Taruni diperkenalkan dengan berbagai teknologi mutakhir dan prosedur pemeliharaan yang diterapkan di GMF Aeroasia. Ini memberikan pengalaman praktis yang sangat berharga dan memperluas pemahaman Taruna Taruni tentang tantangan dan solusi dalam industri perawatan pesawat. Kunjungan ini juga membuka peluang untuk kolaborasi di masa depan, memperkuat hubungan antara STTKD dan GMF Aeroasia, serta meningkatkan reputasi STTKD sebagai sekolah penerbangan terbaik.

Menyelami Teknologi di FL Technic: Perspektif Baru dalam Teknik Penerbangan

Kunjungan kerjasama dan sosialisai progam RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau) -STTKD ke FL Technics Indonesia

FL Technic, yang terkenal dengan spesialisasinya dalam pemeliharaan dan perbaikan pesawat terbang, menjadi salah satu tujuan utama kunjungan STTKD. Di FL Technic, Taruna Taruni mendapatkan wawasan mendalam tentang berbagai inovasi teknologi yang diterapkan dalam industri penerbangan. Demonstrasi langsung mengenai sistem dan proses yang digunakan dalam pemeliharaan pesawat memberikan Taruna Taruni pemahaman yang lebih komprehensif tentang teknik-teknik terbaru. Kunjungan ini juga mencakup diskusi tentang tantangan yang dihadapi oleh teknisi penerbangan serta solusi inovatif yang diterapkan. Ini adalah pengalaman berharga yang mendukung STTKD dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tuntutan industri kedirgantaraan yang terus berkembang.

Eksplorasi di PT Angkasa Pura II, INACA, dan PT Garuda Indonesia: Memahami Operasional dan Regulasi Penerbangan

Kunjungan kerja STTKD Yogyakarta ke PT. Garuda Indonesia diterima oleh Senior Manager dan didampingi 2 taruni STTKD
yang sudah diterima Kerja di PT. Garuda Indonesia bagian Fleet Acquisition.

Selain GMF Aeroasia dan FL Technic, STTKD juga mengunjungi PT. Angkasa Pura II, INACA, dan PT. Garuda Indonesia. PT Angkasa Pura II memberikan wawasan tentang manajemen bandara dan operasional penerbangan yang melibatkan berbagai aspek pengelolaan fasilitas dan pelayanan penumpang. Sementara INACA memberikan pandangan mengenai kebijakan dan regulasi yang mempengaruhi industri penerbangan nasional. PT Garuda Indonesia, sebagai salah satu maskapai penerbangan terbesar di Indonesia, menawarkan pemahaman tentang strategi operasional dan manajemen maskapai. Kunjungan ke ketiga perusahaan ini tidak hanya memperluas pengetahuan Taruna Taruni tentang berbagai aspek industri penerbangan tetapi juga memperkuat jaringan profesional mereka.

Membangun Jembatan antara Akademia dan Industri

Kunjungan kerja STTKD ke GMF Aeroasia, FL Technic, PT Angkasa Pura II, INACA, dan PT Garuda Indonesia menegaskan komitmen kampus dalam menghadirkan pendidikan berkualitas dan relevan dengan kebutuhan industri kedirgantaraan. Melalui pengalaman langsung dan diskusi mendalam, Taruna Taruni STTKD mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang esensial untuk memasuki dunia kerja. Kunjungan ini juga memperkuat posisi STTKD sebagai salah satu kampus penerbangan terbaik, dengan menghubungkan akademisi dengan praktik industri nyata. Dengan terus menjalin kemitraan strategis dan meningkatkan kualitas pendidikan, STTKD bertekad untuk mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di industri kedirgantaraan global.

S1 Teknik Dirgantara STTKD Terakreditasi Unggul

Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta (STTKD) adalah Sekolah penerbangan jogja yang telah lama dikenal sebagai pusat keunggulan dalam pendidikan penerbangan di Indonesia. Program Studi (Prodi) S1 Teknik Dirgantara di STTKD baru-baru ini meraih akreditasi unggul dan menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi Swasta yang memiliki Prodi S1 Teknik Dirgantara dengan Akreditasi Unggul. Pencapaian luar biasa yang menunjukkan kualitas pendidikan tinggi yang ditawarkan oleh kampus ini. Artikel ini akan menguraikan secara mendetail mengenai pencapaian akreditasi unggul Prodi S1 Teknik Dirgantara, serta dampak positif yang dihasilkan dari liputan media cetak dan televisi mengenai keberhasilan ini.

Proses dan Kriteria Akreditasi

Akreditasi unggul adalah penilaian tertinggi kepada program studi yang memenuhi standar kualitas pendidikan yang sangat tinggi. Proses akreditasi ini melibatkan evaluasi mendalam terhadap berbagai aspek, termasuk kurikulum, fasilitas, pengajaran, dan penelitian. Prodi S1 Teknik Dirgantara STTKD telah melalui proses evaluasi yang ketat dan menunjukkan kinerja yang sangat memuaskan di semua area yang dinilai. Penilaian ini mencakup analisis dokumen, kunjungan lapangan, serta wawancara dengan civitas akademika dan stakeholder terkait.

Komponen Penilaian Akreditasi

Komponen utama dalam penilaian akreditasi meliputi kurikulum yang relevan dan up-to-date, fasilitas laboratorium yang memadai, serta kualitas dosen dan tenaga pendidik. Prodi S1 Teknik Dirgantara STTKD telah berhasil menunjukkan keunggulannya dalam setiap komponen ini. Kurikulum yang diterapkan mengacu pada perkembangan terkini dalam industri penerbangan global dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan pasar kerja yang terus berkembang. Fasilitas laboratorium yang tersedia juga sangat canggih, mendukung proses belajar dan penelitian taruna dan taruni dengan peralatan terbaru. Selain itu, dosen-dosen yang terlibat dalam program ini merupakan ahli di bidangnya dengan pengalaman profesional yang luas.

Dampak dari Pencapaian Akreditasi

Pencapaian akreditasi unggul ini tidak hanya merupakan prestasi individu bagi Prodi S1 Teknik Dirgantara, tetapi juga mencerminkan kualitas dan reputasi STTKD sebagai seluruhnya. Dengan akreditasi unggul, STTKD semakin mengukuhkan posisinya sebagai sekolah penerbangan terbaik di Indonesia. Hal ini tentunya meningkatkan daya tarik kampus ini di mata calon mahasiswa dan memberikan jaminan bahwa pendidikan yang mereka terima akan sesuai dengan standar tertinggi. Selain itu, akreditasi ini juga berpotensi menarik perhatian investor dan mitra industri yang dapat memberikan dukungan lebih lanjut untuk pengembangan program studi dan fasilitas yang ada.

Liputan Media Online dan Televisi tentang Prodi S1 Teknik Dirgantara

Liputan di Media Cetak

Gambar 1. Media Online Harian Jogja

Keberhasilan Prodi S1 Teknik Dirgantara STTKD dalam meraih akreditasi unggul tidak luput dari perhatian media. Beberapa surat kabar lokal seperti Harian Jogja, Kedaulantan Rakyat, Tribun Jogja dan majalah pendidikan telah menerbitkan artikel yang mengulas pencapaian ini secara mendalam. Artikel-artikel tersebut menjelaskan bagaimana proses akreditasi berlangsung, standar yang dicapai, dan kontribusi STTKD dalam meningkatkan kualitas pendidikan teknik dirgantara di Indonesia. Media cetak juga menyoroti peran serta kontribusi dosen, taruna dan taruni, dan pihak-pihak terkait dalam pencapaian ini. Selain itu, beberapa media cetak juga menampilkan wawancara dengan KEpala Humas,Kepala PPMI dan Sekretaris Prodi S1 TD STTKD, , yang membagikan pandangan mereka tentang pencapaian ini serta langkah-langkah yang diambil untuk mencapai hasil tersebut. Liputan di media cetak ini berfungsi sebagai sarana untuk memberikan informasi yang komprehensif kepada masyarakat umum dan calon taruna dan taruni mengenai kualitas pendidikan yang ditawarkan oleh STTKD.

 

 

 

 

Liputan di Televisi

Gambar 2. Liputan oleh MNC TV

Liputan mengenai pencapaian akreditasi unggul Prodi S1 Teknik Dirgantara juga mendapat sorotan dari salah satu saluran televisi. Berita di televisi menampilkan segmen khusus yang membahas prestasi ini, termasuk dokumentasi proses akreditasi, wawancara dengan Kepala Humas,Kepala PPMI dan Sekretaris Prodi S1 TD, serta testimoni dari taruna dan taruni dan alumni. Televisi menyediakan platform visual yang memungkinkan penonton untuk melihat langsung fasilitas dan kegiatan di STTKD, serta mendengar langsung dari orang-orang yang terlibat dalam pencapaian ini. Liputan di televisi sering kali mencakup tayangan langsung atau program khusus yang menyoroti pentingnya akreditasi unggul bagi kualitas pendidikan dan masa depan taruna dan taruni. Program-program ini berfungsi untuk meningkatkan kesadaran publik mengenai keberadaan STTKD sebagai salah satu kampus penerbangan terbaik di Indonesia dan memberikan informasi yang bermanfaat bagi calon taruna dan taruni yang mempertimbangkan untuk bergabung dengan program studi ini.

Dampak dari Liputan Media

Liputan media cetak dan televisi berperan penting dalam menyebarluaskan informasi mengenai pencapaian akreditasi unggul Prodi S1 Teknik Dirgantara. Pemberitaan ini tidak hanya memberikan pengakuan atas prestasi STTKD tetapi juga meningkatkan visibilitas kampus di mata publik. Bagi calon taruna dan taruni, liputan ini memberikan gambaran yang jelas mengenai kualitas pendidikan yang ditawarkan dan bisa menjadi faktor penentu dalam memilih tempat studi. Selain itu, perhatian media juga dapat mempengaruhi persepsi industri penerbangan terhadap lulusan STTKD, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi peluang karir bagi alumni.

Pengaruh Akreditasi Unggul terhadap Masa Depan Prodi dan Lulusan

Daya Tarik bagi Calon Mahasiswa

Dengan status sebagai sekolah penerbangan terbaik dan meraih akreditasi unggul, Prodi S1 Teknik Dirgantara STTKD kini memiliki daya tarik yang lebih besar bagi calon taruna dan taruni. Prospektif taruna dan taruni yang mencari program studi berkualitas tinggi dalam bidang teknik dirgantara akan semakin tertarik untuk memilih STTKD sebagai tempat mereka menempuh pendidikan. Akreditasi unggul memberikan jaminan bahwa mereka akan mendapatkan pendidikan yang relevan dan berstandar tinggi, yang sangat penting dalam dunia industri yang kompetitif seperti penerbangan.

Kesempatan Kerja untuk Lulusan

Lulusan dari Prodi S1 Teknik Dirgantara STTKD dengan akreditasi unggul memiliki keunggulan kompetitif di pasar kerja. Perusahaan-perusahaan penerbangan dan industri terkait lebih cenderung merekrut lulusan dari institusi yang terakreditasi unggul karena mereka dianggap memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan standar industri. Dengan reputasi yang kuat, lulusan STTKD dapat membuka peluang karir yang lebih luas, baik di dalam negeri maupun internasional, serta memiliki potensi untuk berkarir di berbagai posisi penting dalam industri penerbangan.

Pengembangan Program Studi dan Fasilitas

Akreditasi unggul juga berdampak pada pengembangan berkelanjutan Prodi S1 Teknik Dirgantara dan fasilitas yang tersedia. Dengan status ini, STTKD akan lebih mudah mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk mitra industri, dan pemerintah. Dukungan ini dapat digunakan untuk meningkatkan fasilitas, memperbarui kurikulum, dan mengembangkan program-program baru yang dapat menambah nilai bagi pendidikan yang diberikan. Selain itu, akreditasi unggul akan mendorong STTKD untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan pendidikan mereka, memastikan bahwa mereka tetap berada di garis depan dalam bidang pendidikan teknik dirgantara.

Pencapaian akreditasi unggul oleh Prodi S1 Teknik Dirgantara Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta adalah sebuah prestasi yang patut dibanggakan dan diakui. Dengan proses akreditasi yang ketat dan hasil yang memuaskan, STTKD telah membuktikan komitmennya untuk menyediakan pendidikan berkualitas tinggi dalam bidang penerbangan. Liputan media cetak dan televisi yang mendalam mengenai pencapaian ini turut memperkuat reputasi STTKD sebagai salah satu kampus penerbangan terbaik di Indonesia. Akreditasi unggul ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi calon taruna dan taruni dan lulusan tetapi juga untuk pengembangan berkelanjutan dari program studi dan fasilitas yang ada.

 

Baca juga : STTKD Training Center Jajaki Peluang Kerjasama Dengan PT. Citilink Indonesia

 

STTKD Training Center Jajaki Peluang Kerjasama Dengan PT. Citilink Indonesia

Pada Kamis, 22 Agustus 2024 bertempat di Garuda Maintanance Facility (GMF) Management Building team STTKD Training Center yang diwakili oleh Presiden Direktur Bapak Muhammad Ridhakusuma Bramandhika, S.T. didampingi oleh Direktur Operasional STTKD Training Center Bapak Bangkit Ariwibowo, A.Md bertemu dengan Bapak Direktur Niaga dan Kargo PT Citilink Indonesia Bapak Ichwan F Agus untuk membahas beberapa hal khususnya mengenai peluang kerjasama yang dapat dilakukan oleh kedua belah pihak.

Gambar 1. Bapak Ichwan F Agus dan Bapak M Ridhakusuma Bramandhika,S.T di GMF Management Building, Tangerang City, Banten.

Kegiatan ini merupakan rangkaian agenda program kerja yang dilaksanakan dalam upaya memperluas jaringan kerjasama yang dijalin oleh Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan sebagai sekolah penerbangan terbaik melalui STTKD Training Center dengan berbagai Airline serta pengenalan program yang saat ini dijalankan oleh STTKD Training Center, dimana saat ini STTKD Training Center sedang fokus dalam pengembangan berbagai training berlisensi yang sudah ada antara lain Aircraft Maintanance Training Organization (AMTO) 147D-17, Flight Attendant 142D-12, dan Aviation Security (AVSEC) dengan approval No. I/LD/AVSEC.090/DKP.IV/2020 dimana semua program training tersebut sudah mendapatkan Approval dari Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) serta Direktorat Keamanan Penerbangan (DIRKAMPEN).

Dalam pertemuan ini bapak Ichwan F Agus selaku Direktur Niaga dan Kargo PT Citilink Indonesia menyambut baik kesempatan ini, beliau menyampaikan dimana saat ini kebutuhan SDM untuk mengisi posisi dibidang aviasi terbuka lebar  sehingga diperlukan juga kolaborasi antara penyedia SDM dan pengguna/users. Harapannya pertemuan ini akan menjadi awal kolaborasi yang baik bagi PT Citilink Indonesia dengan STTKD dalam berbagai bidang antara lain Recruitment, Pelatihan/Training dan lain lain. Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan oleh Bapak Bangkit Ariwibowo, A.Md selaku Direktur Operasional STTKD Training Center, mengenai Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) dimana program ini juga sedang banyak diminati karena dapat memfasilitasi para karyawan yang sudah bekerja untuk dapat memperoleh jenjang yang lebih tinggi dengan jangka waktu pembelajaran yang lebih cepat, biaya yang lebih terjangkau, serta dapat dilakukan dengan sistem daring (Online).

 

Gambar 2. Diskusi dan Pemaparan Bersama Team PT Citilink Indonesia

Dengan terlaksanakanya pertemuan antara pihak PT Citilink Indonesia dengan STTKD Training Center, diharapkan ini menjadi peluang dan menambah nilai citra positif  bagi STTKD yang selama ini sudah dikenal memiliki lulusan yang sudah banyak diserap diberbagai bidang industri dan airline, serta menambah peluang bagi para lulusanya agar dapat diserap khususnya yang ingin berkarir di PT Citilink Indonesia.

 

by:Yudi Kurniawan

Baca juga : STTKD dan Poltekbang Surabaya Perpanjang Kerjasama

Tantangan dan Solusi Bandar Udara di Era Modern

Manajemen Bandar Udara: Tantangan dan Solusi di Era Modern

Manajemen bandar udara adalah komponen penting dalam industri penerbangan yang memerlukan koordinasi kompleks dan pengelolaan yang cermat. Dalam era modern ini, tantangan yang dihadapi oleh manajer bandar udara semakin beragam dan memerlukan solusi inovatif. Artikel ini membahas tantangan utama dalam manajemen bandar udara serta solusi yang dapat diterapkan untuk menghadapinya, dengan fokus pada peran lembaga pendidikan seperti Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta sebagai salah satu Sekolah Penerbangan Jogja, dan salah satu kampus penerbangan terbaik dalam mempersiapkan tenaga ahli di bidang ini.

 

1. Tantangan dalam Manajemen Bandar Udara

1.1 Pertumbuhan Lalu Lintas Udara

Pertumbuhan pesat dalam jumlah penerbangan dan penumpang adalah tantangan utama bagi manajemen bandar udara. Dengan meningkatnya jumlah perjalanan udara, bandar udara harus memastikan kapasitas operasional yang memadai tanpa mengorbankan keselamatan. Memanage jadwal penerbangan yang padat dan memastikan arus lalu lintas udara yang efisien menjadi tugas yang kompleks, yang memerlukan sistem manajemen lalu lintas udara yang mutakhir dan strategi perencanaan yang tepat.

1.2 Infrastruktur yang Memadai

Infrastruktur bandar udara, termasuk landasan pacu, terminal, dan fasilitas pemeliharaan, harus sesuai dengan standar tinggi untuk mendukung operasional yang aman dan efisien. Pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur ini memerlukan investasi yang signifikan dan perencanaan yang matang. Sering kali, bandar udara menghadapi tantangan dalam memperbarui infrastruktur lama atau memperluas fasilitas untuk memenuhi kebutuhan yang terus berkembang.

1.3 Keamanan dan Pengawasan

Keamanan adalah prioritas utama di bandar udara, mengingat ancaman dari terorisme, pencurian, dan pelanggaran keamanan lainnya. Implementasi teknologi canggih dan prosedur yang ketat sangat penting untuk melindungi penumpang, kru, dan fasilitas bandar udara. Tantangan dalam hal ini meliputi penerapan sistem keamanan yang efektif sambil menjaga kelancaran operasional.

1.4 Dampak Lingkungan

Bandar udara berkontribusi pada dampak lingkungan, termasuk polusi udara dan kebisingan. Manajer bandar udara harus menemukan cara untuk mengurangi dampak ini melalui kebijakan lingkungan yang berkelanjutan. Pengelolaan dampak lingkungan menjadi tantangan karena harus seimbang dengan kebutuhan operasional dan kepuasan pelanggan.

1.5 Integrasi Teknologi Baru

Teknologi terus berkembang dan mempengaruhi manajemen bandar udara. Penggunaan teknologi terbaru seperti sistem manajemen lalu lintas udara berbasis data dan inovasi dalam pemantauan dan pengelolaan fasilitas memerlukan adaptasi yang cepat. Tantangan di sini termasuk memastikan bahwa staf dapat beradaptasi dengan teknologi baru dan bahwa sistem yang diimplementasikan berfungsi dengan baik.

 

2. Solusi untuk Mengatasi Tantangan

2.1 Sistem Manajemen Lalu Lintas Udara yang Canggih

Untuk mengatasi tantangan pertumbuhan lalu lintas udara, bandar udara dapat mengadopsi sistem manajemen lalu lintas udara canggih. Teknologi ini membantu dalam merencanakan dan mengelola penerbangan secara real-time, mengurangi keterlambatan, dan memaksimalkan penggunaan landasan pacu. Penggunaan data besar (big data) dan analitik prediktif dapat meningkatkan perencanaan dan pengaturan arus lalu lintas udara.

2.2 Investasi dalam Infrastruktur

Pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur yang memadai adalah kunci untuk mengatasi tantangan kapasitas. Investasi dalam proyek infrastruktur seperti perpanjangan landasan pacu, pembangunan terminal baru, dan peningkatan fasilitas pemeliharaan dapat meningkatkan kapasitas operasional dan efisiensi. Desain yang berkelanjutan dan inovatif juga penting untuk memenuhi kebutuhan masa depan.

2.3 Penerapan Teknologi Keamanan Terbaru

Untuk meningkatkan keamanan, bandar udara dapat menerapkan teknologi terbaru seperti sistem pemantauan video canggih, pemindai tubuh, dan teknologi pengenalan wajah. Pelatihan bagi staf keamanan juga penting untuk memastikan bahwa mereka dapat menghadapi berbagai potensi ancaman dengan efektif. Keamanan yang ketat harus diimbangi dengan pengalaman penumpang yang nyaman dan tidak terhambat.

2.4 Kebijakan Lingkungan Berkelanjutan

Manajer bandar udara dapat mengurangi dampak lingkungan dengan mengimplementasikan kebijakan ramah lingkungan. Ini termasuk penggunaan bahan bakar alternatif, pengelolaan limbah yang efisien, dan desain bangunan yang ramah lingkungan. Selain itu, strategi pengurangan kebisingan dan emisi dapat diterapkan untuk meminimalkan dampak lingkungan.

2.5 Adaptasi dan Pelatihan Teknologi

Penerapan teknologi baru memerlukan pelatihan yang tepat bagi staf. Bandar udara harus menyediakan pelatihan yang komprehensif dalam penggunaan teknologi terbaru untuk memastikan bahwa sistem berfungsi dengan baik dan staf dapat memanfaatkan teknologi tersebut secara maksimal. Investasi dalam pelatihan dan adaptasi teknologi baru dapat meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas layanan.

 

3. Peran Pendidikan dalam Menyiapkan Tenaga Ahli

3.1 Pendidikan di Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta

Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta berperan penting dalam mempersiapkan tenaga ahli di bidang manajemen bandar udara. Program pendidikan di sekolah ini dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam manajemen operasional bandar udara, termasuk perencanaan, pengelolaan lalu lintas udara, dan implementasi teknologi terbaru.

3.2 Kurikulum di Sekolah Penerbangan Jogja

Sekolah Penerbangan Jogja juga berkontribusi dalam menyediakan pendidikan berkualitas di bidang manajemen bandar udara. Kurikulum yang ditawarkan mencakup aspek-aspek penting seperti strategi pengelolaan, keamanan, dan teknologi. Pendidikan yang komprehensif memastikan bahwa lulusan siap menghadapi tantangan di industri penerbangan dan dapat berkontribusi secara signifikan dalam manajemen bandar udara.

3.3 Kampus Penerbangan Terbaik dalam Menyiapkan Tenaga Kerja

Kampus penerbangan terbaik memainkan peran krusial dalam membentuk tenaga kerja yang kompeten untuk industri penerbangan. Program pendidikan di kampus-kampus ini sering melibatkan kerjasama dengan industri, memberikan siswa kesempatan untuk mendapatkan pengalaman langsung dan memahami tantangan serta solusi dalam manajemen bandar udara.

 

4. Dampak Pendidikan terhadap Pengembangan Profesional

4.1 Kesiapan Kerja Lulusan

Pendidikan yang diberikan oleh Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta sebagai  Sekolah Penerbangan Jogja memastikan bahwa lulusan siap untuk berkarir di bidang manajemen bandar udara. Kurikulum yang relevan dan pengalaman praktis membekali siswa dengan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan di lapangan.

4.2 Inovasi dan Adaptasi

Lulusan dari kampus-kampus penerbangan terbaik sering kali menjadi pelopor dalam inovasi dan adaptasi teknologi baru. Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama pendidikan memungkinkan mereka untuk memimpin dalam implementasi solusi baru dan mengatasi tantangan yang dihadapi bandar udara.

4.3 Pengembangan Karir dan Kepemimpinan

Program pendidikan yang berkualitas tidak hanya mempersiapkan lulusan untuk peran teknis tetapi juga untuk posisi manajerial. Ini memungkinkan lulusan untuk memimpin tim dan proyek dalam manajemen bandar udara, berkontribusi pada efisiensi operasional dan pengembangan industri.

5. Kesimpulan dan Pandangan ke Depan

Manajemen bandar udara di era modern menghadapi berbagai tantangan yang memerlukan solusi inovatif dan adaptasi cepat. Pertumbuhan lalu lintas udara, kebutuhan infrastruktur, keamanan, dampak lingkungan, dan integrasi teknologi baru adalah beberapa tantangan utama yang harus diatasi. Pendidikan dari Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta sebagai Sekolah Penerbangan Jogja, dan kampus-kampus penerbangan terbaik memainkan peran kunci dalam mempersiapkan tenaga ahli yang siap menghadapi tantangan ini. Dengan pemahaman yang mendalam tentang tantangan dan solusi yang ada, serta dukungan dari lembaga pendidikan terkemuka, manajer bandar udara dapat mengelola operasional mereka dengan lebih efisien dan efektif. Ke depan, penting untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan tren terbaru dalam industri penerbangan untuk memastikan bahwa bandar udara dapat beroperasi dengan optimal dan aman. Melalui pendidikan yang berkualitas dan penerapan solusi inovatif, kita dapat memastikan bahwa industri penerbangan terus berkembang dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat global. Manajemen bandar udara yang efektif dan efisien akan memainkan peran penting dalam mendukung pertumbuhan industri penerbangan dan memenuhi kebutuhan mobilitas global.

STTKD dan Poltekbang Surabaya Perpanjang Kerjasama

Pada Rabu, 14 Agustus 2024, Poltekbang Surabaya dan Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta (STTKD) merayakan sebuah momen bersejarah dengan penandatanganan perpanjangan Memorandum of Understanding (MoU) di Poltekbang Surabaya. Kerjasama ini, yang telah terjalin selama lima tahun terakhir, menunjukkan hasil yang memuaskan dan manfaat yang signifikan bagi kedua belah pihak. Penandatanganan MoU tersebut dilakukan oleh Ketua STTKD, Ibu Vidyana Mandrawaty, SE, MM, dan Direktur Poltekbang Surabaya, Bapak Ahmad Bahrawi, SE, MT.

Pengenalan dan Latar Belakang Kerjasama

Kerjasama antara Poltekbang Surabaya dan STTKD telah berlangsung selama lima tahun terakhir, dan selama periode tersebut, kedua institusi telah berhasil mencapai banyak pencapaian yang menggembirakan. STTKD, sebagai salah satu Sekolah Penerbangan Jogja terkemuka, dan Poltekbang Surabaya, yang merupakan salah satu Kampus Penerbangan Terbaik di Indonesia, telah mengembangkan berbagai program yang bermanfaat bagi mahasiswa dan alumni mereka. Penandatanganan MoU yang baru ini menandai komitmen kedua belah pihak untuk terus melanjutkan dan meningkatkan kerjasama yang telah ada.

Diskusi Inisiatif dan Program Baru

Selain penandatanganan MoU, acara tersebut juga menyertakan diskusi mendalam mengenai sejumlah inisiatif penting. Salah satu topik utama yang dibahas adalah pemanfaatan bersama sumber daya manusia dan fasilitas pendidikan. Kedua institusi sepakat untuk memperluas kerjasama dalam hal ini, dengan tujuan meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di bidang kedirgantaraan.Dalam diskusi tersebut, juga dibahas tentang penelitian kolaboratif yang akan dilakukan oleh dosen dan mahasiswa dari kedua institusi. Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan inovasi yang signifikan dalam bidang teknik dirgantara dan manajemen transportasi udara. STTKD, sebagai salah satu Sekolah Penerbangan Terbaik di Jogja, dan Poltekbang Surabaya berkomitmen untuk memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui proyek-proyek penelitian bersama.

Selain itu, program studi lanjut bagi alumni D3 Poltekbang Surabaya ke jenjang S1 Teknik Dirgantara dan D4 Manajemen Transportasi Udara di STTKD juga menjadi salah satu fokus utama. Program ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada alumni Poltekbang Surabaya untuk melanjutkan studi mereka di STTKD, yang dikenal sebagai Sekolah Penerbangan Terbaik di Yogyakarta. Hal ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara kedua institusi dan memberikan manfaat tambahan bagi mahasiswa.

Harapan dan Tujuan Kerjasama ke Depan

Dengan perpanjangan MoU ini, kedua institusi berharap dapat memperkuat sinergi yang telah ada dan mendorong lebih banyak inovasi dalam bidang pendidikan dan penelitian. Kerjasama ini tidak hanya akan memberikan manfaat langsung kepada mahasiswa dan alumni, tetapi juga akan memperkuat posisi kedua institusi sebagai pelopor dalam pendidikan kedirgantaraan di Indonesia. Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta, dan Poltekbang Surabaya, yang merupakan salah satu Sekolah Penerbangan Terbaik, berharap dapat menjadikan kerjasama ini sebagai model bagi institusi pendidikan lainnya. Dengan pemanfaatan bersama fasilitas dan sumber daya manusia, diharapkan kedua institusi dapat menciptakan sinergi yang lebih baik dan mencapai hasil yang lebih optimal.

Komitmen Terhadap Kualitas Pendidikan

Kedua belah pihak menegaskan komitmen mereka terhadap peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian. STTKD, yang dikenal sebagai Sekolah Penerbangan Terbaik di Jogja, bertekad untuk terus menyediakan program pendidikan berkualitas tinggi yang memenuhi standar industri. Poltekbang Surabaya, yang juga merupakan Kampus Penerbangan Terbaik, memiliki visi yang sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan bagi mahasiswa mereka. Dalam rangka mencapai tujuan ini, STTKD dan Poltekbang Surabaya akan terus bekerja sama dalam mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri kedirgantaraan dan transportasi udara. Dengan pendekatan yang terintegrasi, kedua institusi berharap dapat mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan di dunia kerja.

Kontribusi Terhadap Pengembangan Industri Kedirgantaraan

Kerjasama antara STTKD dan Poltekbang Surabaya diharapkan juga dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengembangan industri kedirgantaraan di Indonesia. Melalui penelitian dan pengembangan yang dilakukan secara kolaboratif, kedua institusi bertujuan untuk menciptakan inovasi yang dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam sektor penerbangan. Dengan dukungan dari STTKD sebagai Sekolah Penerbangan Terbaik dan Poltekbang Surabaya sebagai institusi pendidikan terkemuka di bidang kedirgantaraan, diharapkan akan ada terobosan baru yang dapat diterapkan dalam praktik industri. Kerjasama ini merupakan langkah penting dalam upaya memajukan industri kedirgantaraan nasional.

Pengembangan Sumber Daya Manusia

Diskusi dalam acara penandatanganan MoU juga mencakup pengembangan sumber daya manusia. STTKD dan Poltekbang Surabaya sepakat untuk melakukan pelatihan bersama bagi dosen dan staf akademik, serta memperkenalkan program pertukaran akademik untuk meningkatkan kompetensi mereka. Dengan memperkuat keterampilan dan pengetahuan staf akademik, kedua institusi berharap dapat memberikan pengalaman pendidikan yang lebih baik kepada mahasiswa mereka. Program pengembangan sumber daya manusia ini akan menjadi bagian integral dari kerjasama yang diperbarui.

 

Baca juga :Tingkatkan Mutu Pendidikan STTKD Revisi Kurikulum

Pentingnya Perawatan Pesawat Terbang

Perawatan Pesawat Terbang: Mengapa Ini Sangat Penting

Di era penerbangan modern, keselamatan adalah aspek yang tidak bisa dikompromikan. Salah satu elemen kunci untuk memastikan keselamatan penerbangan adalah perawatan pesawat terbang yang rutin dan menyeluruh. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa perawatan pesawat terbang sangat penting, serta peran lembaga pendidikan seperti Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta sebagai Sekolah Penerbangan Jogja, dan kampus-kampus penerbangan terbaik dalam mempersiapkan tenaga ahli di bidang ini.

Mengapa Perawatan Pesawat Terbang Itu Penting?

Perawatan pesawat terbang adalah aspek krusial dalam menjaga keselamatan dan efisiensi operasional pesawat. Pesawat terbang adalah mesin yang kompleks, dengan banyak komponen yang saling berinteraksi. Untuk menjaga pesawat tetap dalam kondisi prima, diperlukan perawatan yang rutin dan mendetail. Masalah kecil yang tidak diatasi dengan segera dapat berkembang menjadi isu besar yang memengaruhi keselamatan penerbangan. Sebagai contoh, kerusakan pada sistem hidrolik atau mesin bisa menyebabkan kegagalan saat terbang, yang dapat berakibat fatal. Oleh karena itu, pemeriksaan dan pemeliharaan secara berkala adalah suatu keharusan. Perawatan pesawat terbang meliputi berbagai kegiatan seperti inspeksi rutin, penggantian komponen yang aus, dan perbaikan sistem yang tidak berfungsi dengan baik. Semua kegiatan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kerusakan yang dapat membahayakan keselamatan penumpang dan kru.

 

Pendidikan dan Pelatihan dalam Perawatan Pesawat

Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta adalah salah satu kampus penerbangan terbaik yang memainkan peran penting dalam mempersiapkan tenaga ahli di bidang perawatan pesawat terbang. Sekolah ini menawarkan program pendidikan yang dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk melakukan perawatan pesawat dengan standar tinggi. Program-program di Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta meliputi pelatihan praktis dan teori mengenai berbagai aspek perawatan pesawat. Para taruna taruni tidak hanya mempelajari teori dasar penerbangan tetapi juga melakukan praktik langsung di fasilitas yang dilengkapi dengan teknologi terbaru. Hal ini memastikan bahwa lulusan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk menjalani tugas-tugas perawatan pesawat secara efisien dan efektif. Sekolah Penerbangan Jogja juga berkontribusi besar dalam pendidikan dan pelatihan di bidang ini. Dengan fasilitas yang modern dan kurikulum yang terintegrasi, Sekolah Penerbangan Jogja memastikan bahwa para siswa memperoleh pengetahuan yang mendalam mengenai perawatan pesawat terbang serta keterampilan praktis yang diperlukan untuk memasuki industri penerbangan.

Peran Kampus Penerbangan Terbaik dalam Meningkatkan Standar Perawatan

Kampus penerbangan terbaik, termasuk Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta dan Sekolah Penerbangan Jogja lainya, memainkan peran krusial dalam menetapkan standar perawatan pesawat terbang yang tinggi. Kurikulum yang diajarkan di kampus-kampus ini dirancang untuk mengikuti perkembangan terbaru dalam teknologi penerbangan dan perawatan pesawat. Selain pendidikan teknis, kampus-kampus ini juga mengajarkan keterampilan manajerial dan pemecahan masalah yang penting untuk perawatan pesawat. Kemampuan untuk menganalisis dan menangani masalah dengan cepat dan efektif adalah keterampilan penting yang dibutuhkan dalam industri penerbangan. Program-program pelatihan di kampus-kampus penerbangan terbaik seringkali melibatkan simulasi dan latihan langsung dengan pesawat yang sebenarnya, memberikan siswa pengalaman praktis yang berharga. Hal ini mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan yang mungkin mereka temui saat bekerja di lapangan.

Keterlibatan Sekolah Penerbangan  dalam perawatan pesawat

Sekolah penerbangan berperan dalam memastikan bahwa semua aspek dari industri penerbangan, termasuk perawatan pesawat terbang, dilakukan dengan standar tertinggi. Dengan memberikan pendidikan yang komprehensif, sekolah-sekolah ini mempersiapkan lulusan untuk menjadi profesional yang terampil dan berpengetahuan luas. Di sisi lain, sekolah pramugari terbaik juga berkontribusi pada keselamatan penerbangan, meskipun mereka tidak terlibat langsung dalam perawatan pesawat. Pendidikan di sekolah pramugari terbaik meliputi pemahaman mendalam tentang prosedur keselamatan dan sistem pesawat, yang sangat penting dalam situasi darurat. Pramugari yang terlatih dengan baik dapat membantu mengelola situasi darurat dengan lebih efektif, berkat pemahaman mereka tentang bagaimana sistem pesawat bekerja. Ini menunjukkan bahwa keselamatan penerbangan adalah tanggung jawab bersama yang melibatkan semua pihak, dari teknisi pesawat hingga kru kabin.

Dampak Jangka Panjang dari Pendidikan dan Pelatihan Berkualitas

Pendidikan dan pelatihan berkualitas memiliki dampak jangka panjang pada industri penerbangan. Lulusan dari Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta, Sekolah Penerbangan Jogja, dan lembaga pendidikan lainnya sering kali menjadi pemimpin di bidang mereka. Mereka membawa pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjaga standar keselamatan dan efisiensi penerbangan yang tinggi.

Lebih jauh lagi, kampus-kampus penerbangan terbaik berkomitmen untuk terus memperbarui kurikulum mereka dengan teknologi terbaru dan praktik terbaik di industri. Hal ini memastikan bahwa para lulusan tidak hanya siap untuk tantangan saat ini tetapi juga dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi di masa depan. Kampus-kampus ini juga sering bekerja sama dengan industri penerbangan untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa, yang memungkinkan mereka untuk memahami secara mendalam bagaimana teori yang dipelajari diterapkan dalam praktik. Ini meningkatkan kualitas lulusan dan mempersiapkan mereka untuk berkontribusi secara signifikan pada keselamatan dan efisiensi penerbangan.

Kesimpulan

Perawatan pesawat terbang adalah bagian integral dari industri penerbangan yang tidak boleh diabaikan. Melalui pendidikan dan pelatihan yang diberikan oleh lembaga-lembaga seperti Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta, Sekolah Penerbangan Jogja, dan kampus-kampus penerbangan terbaik lainnya, para profesional penerbangan dipersiapkan untuk menghadapi tantangan dan memastikan bahwa pesawat terbang beroperasi dengan aman dan efisien. Dalam keseluruhan ekosistem penerbangan, setiap individu—dari teknisi perawatan hingga pramugari—memiliki peran penting dalam menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan. Dengan komitmen terhadap standar tinggi dan pendidikan yang berkualitas, kita dapat memastikan bahwa setiap perjalanan udara berlangsung dengan aman dan nyaman, mengatasi tantangan dan risiko yang mungkin timbul dengan kemampuan dan pengetahuan yang diperlukan.

Pengumuman Hasil Seleksi Beasiswa KIP 2024

Kami mengucapkan selamat kepada peserta yang telah lolos tahap pengumpulan berkas KIP Kuliah dan lanjut ke tahap berikutnya. Bagi peserta yang tidak lolos tetap semangat dan jangan menyerah. Berikut daftar nama peserta yang lolos ke tahap berikutnya :

 

DAFTAR PESERTA LOLOS SELEKSI KIP-K TAHAP 1

NO

NAMA ASAL SEKOLAH TANGGAL WAWANCARA

JAM WAWANCARA

1. AGIS DENIA AGUSTIN SMA NEGERI 1 CIBINONG 21 Agustus 2024 10.00 – 10.15
2. HERWANDI SMAN 1 MATAN HILIR UTARA 21 Agustus 2024 10.15 – 10.30
3. HUSNI ADYAKSA SMK TUNAS HARAPAN PATI 21 Agustus 2024 10.30 – 10.45
4. M. HAFIZUN SMK BUKIT ASAM 21 Agustus 2024 10.45 – 11.00
5. NABILA RAHMI DALIMUNTHE SMA NEGERI 8 MEDAN 21 Agustus 2024 11.00 – 11.15
6. NUR INDAH SEPTIANTI SMAN 1 BINTAN TIMUR 21 Agustus 2024 11.15 – 11.30
7. NURUL IRFAN SMA NEGERI 4 PEKALONGAN 21 Agustus 2024 11.30 – 11.45
8. RAHMAHNURBAETI SALSABILA SMAN 1 CILAKU 21 Agustus 2024 11.45 – 12.00
9. ZAKI FUADI SMAU CT ARSA FOUNDATION SUKOHARJO 21 Agustus 2024 12.00 – 12.15
10. ABDI ILLAHI SMAN 16 PADANG 22 Agustus 2024 08.00 – 08.15
11. ALFA TURIZKI MA SUNAN KALIJAGA BAWANG 22 Agustus 2024 08.15 – 08.30
12. GALIH FIRMANSYAH SMA NEGERI 1 KROYA 22 Agustus 2024 08.30 – 08.45
13. HABIB AL AZHAR SMAN 1 2X11 ENAM LINGKUNG 22 Agustus 2024 08.45 – 09.00
14. IRMA ZUBAZEIN MAN 1 KOTA PEKALONGAN 22 Agustus 2024 09.00 – 09.15
15. MEYSAL AULIA DESTIANI SMAN 1 BATUJAJAR 22 Agustus 2024 09.15 – 09.30
16. NURHALIZA OKTAVIANI SMK NEGERI 12 JAKARTA 22 Agustus 2024 09.30 – 09.45
17. NURUL MAULIDA SMA NEGERI 1 ARJASA 22 Agustus 2024 09.45 – 10.00
18. RIVAN TAMPE GULTOM SMAN 23 BATAM 22 Agustus 2024 10.00 – 10.15
19. SUSMITHA AULIA RAHMA SMA NEGERI 2 BATANG 22 Agustus 2024 10.15 – 10.30
20. YULIAN GUTONO SMAN 3 TEMANGGUNG 23 Agustus 2024 10.30 – 10.45
21. AMARETA RESTI MAHENI SMA NEGRI 2 SURAKARTA 23 Agustus 2024 08.00 – 08.15
22. CIKA ANNANSYAH SMA NEGERI KABUH 23 Agustus 2024 08.15 – 08.30
23. CLAUDYA DE ARLETA SMAN 11 KOTA TANGERANG SELATAN 23 Agustus 2024 08.30 – 08.45
24. GRESHEILA BAGITA KALIS SMAN 1 GONDANG 23 Agustus 2024 09.00 – 09.15
25. MUHAMAD ZIKRI AZAHRA SMAN 1 TAMANSARI 23 Agustus 2024 09.15 – 09.30
26. NURILLAILATUL QOMARIA SMAN 4 SIDOARJO 23 Agustus 2024 09.30 – 09.45
27. RANI SAWITRI SMAN 1 PANCUNG SOAL 23 Agustus 2024 09.45 – 10.00
28. RISKA ANGGRAENI SMKN 33 JAKARTA 23 Agustus 2024 10.00 – 10.15

 

Ketentuan Wawancara :

  1. Wawancara dilakukan oleh pemegang akun KIP Kuliah dan didampingi oleh Orangtua/wali.
  2. Wawancara dilakukan melalui media zoom dengan jadwal masing-masing peserta.
  3. ⁠Peserta akan dikirimkan link Zoom melalui Whatsapp masing-masing.
  4. Peserta diminta dapat bersiap di media zoom, 30 menit sebelum jadwal wawancara yg telah ditentukan.
  5. ⁠Waktu wawancara maksimal 15 menit tiap peserta.
  6. Peserta wajib menyiapkan kartu identitas KIP (bila ada), dan jaringan internet serta perangakat yang baik saat dilakukan wawancara.

Pelaksanaan PKL / OJT Taruna-Taruni Prodi D4 MTU

Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan / OJT Taruna-Taruni Prodi D4 MTU Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta: Persiapan Menuju Dunia Profesional

Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta (STTKD Yogyakarta) adalah salah satu sekolah penerbangan terbaik di Indonesia yang fokus pada bidang kedirgantaraan. Terkenal dengan program-program unggulannya, STTKD Yogyakarta menjadi pilihan utama bagi para calon profesional di industri penerbangan. Salah satu aspek krusial dari kurikulum yang ditawarkan adalah Praktek Kerja Lapangan (PKL) atau On-the-Job Training (OJT), khususnya untuk program D4 Manajemen Transportasi Udara yang dilaksanakan pada semester enam. Kegiatan ini penting bagi para taruna-taruni, karena bagaimana pengalaman ini menjadi jembatan menuju karir profesional di dunia penerbangan.

Tujuan dan Manfaat Praktek Kerja Lapangan / OJT

Praktek Kerja Lapangan adalah momen penting dalam pendidikan taruna-taruni STTKD Yogyakarta. Tujuan utama dari PKL adalah memberikan pengalaman langsung kepada taruna-taruni mengenai bagaimana teori yang telah dipelajari di kelas diterapkan dalam situasi dunia nyata. Bagi mahasiswa Prodi D4 Manajemen Transportasi Udara, PKL menawarkan kesempatan untuk memahami lebih dalam tentang operasi sehari-hari di industri penerbangan. Ini mencakup pemahaman tentang manajemen operasional, pengaturan jadwal penerbangan, dan pengelolaan fasilitas transportasi udara. Manfaat dari PKL ini sangat signifikan. Pertama, taruna-taruni dapat mempraktikkan keterampilan teknis dan manajerial yang telah mereka pelajari selama perkuliahan dalam lingkungan kerja yang sebenarnya. Kedua, mereka memperoleh wawasan tentang tantangan yang dihadapi di industri penerbangan, serta bagaimana solusi praktis diterapkan. Terakhir, pengalaman PKL juga membantu taruna-taruni untuk membangun jaringan profesional yang dapat sangat bermanfaat dalam mencari pekerjaan setelah lulus.

Pelaksanaan dan Lokasi Praktek Kerja Lapangan / OJT

Pelaksanaan PKL untuk taruna-taruni Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta biasanya dilakukan di berbagai lokasi yang relevan dengan bidang studi mereka. Lokasi ini dapat mencakup bandara, perusahaan maskapai penerbangan, lembaga pelatihan penerbangan, dan penyedia layanan terkait transportasi udara lainnya. Setiap lokasi memberikan perspektif yang berbeda dan menambah kekayaan pengalaman taruna-taruni dalam manajemen transportasi udara. Beberapa perusahaan dan institusi yang sering menjadi tempat PKL bagi taruna-taruni STTKD Yogyakarta termasuk maskapai penerbangan nasional dan internasional, serta penyedia layanan ground handling. Melalui PKL ini, mahasiswa tidak hanya belajar tentang operasional tetapi juga tentang berbagai aspek terkait, seperti keselamatan penerbangan, regulasi, dan manajemen krisis.

Perusahaan yang menjadi tempat PKL taruna-taruni Prodi D4 Mtu Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta :

PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Internasional Yogyakarta, Kulon Progo
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Adi Soemarmo, Solo
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Jenderal Achmad Yani, Semarang
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Lombok
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar
PT Angkasa Pura I (Persero) KC BandaraSultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Sentani, Jayapura
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Syamsuddin Noor, Banjarmasin
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Adisutjipto, Yogyakarta
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Samratulangi Manado
PT Angkasa Pura I (Persero) KC Bandara Internasional El Tari, Kupang
PT Angkasa Pura II (Persero) KCU Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang
PT Angkasa Pura II (Persero) KC Bandara Internasional Kertajati, Majalengka
PT Angkasa Pura II (Persero) KC Bandara Supadio, Pontianak
PT Angkasa Pura II (Persero) KC Bandara Banyuwangi
PT Angkasa Pura II (Persero) KC Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu
PT Angkasa Pura II (Persero) KC Bandara Sultan Mahmud Badaruddin ll, Palembang
PT Angkasa Pura II (Persero) KC Bandara Radin Inten II, Lampung
PT Angkasa Pura II (Persero) KC Bandara Depati Amir Pangkal Pinang
PT Bandara Internasional Batam (BIB)
KSO Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta
PT Angkasa Pura Logistik KC Bandara Internasional Juanda, Surabaya
PT Angkasa Pura Logistik KC Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Lombok
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sultan M Salahuddin, Bima
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sultan Babullah, Ternate
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Mopah Merauke
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo Labuan Bajo
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sultan Muhammad Kaharuddin Sumbawa
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Syukuran Aminuddin Amir_Kabupaten Banggai
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Halu Oleo Kendari
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Stevanus Rumbewas
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU)  H.HASAN A Ende
UPT Pelayanan Jasa Kebandarudaraan Abdulrachman Saleh, Malang
Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Betombari Baubau
Otoritas Bandar Udara (OTBAN) Wilayah III Surabaya
Otoritas Bandar Udara (OTBAN) Wilayah X Merauke
Perum LPPNPI (AirNav Indonesia) KC Yogyakarta
Perum LPPNPI (AirNav Indonesia) KC Semarang
Perum LPPNPI (AirNav Indonesia) KC Balikpapan
Perum LPPNPI (AirNav Indonesia) KC Surabaya
Kantor Imigrasi Kelas III Bima
PT. Indonesia AirAsia KC Bandara Internasional Yogyakarta
PT Malysia Airline Berhad, Jakarta
PT Gapura Angkasa KC Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng
PT Gapura Angkasa KC Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta
PT Gapura Angkasa KC Bandara Internasional Yogyakarta, Kulon Progo
PT Gapura Angkasa KC Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali
PT Gapura Angkasa KC Bandara Jenderal Achmad Yani, Semarang
PT Gapura Angkasa KC Bandara Internasional Juanda, Surabaya
PT Gapura Angkasa KC Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Lombok
PT Gapura Angkasa KC Bandara Internasional Kualanamu, Medan
PT Gapura Angkasa KC Bandara Sultan Taha, Jambi
PT Gapura Angkasa KC BandaraSultan Hassanudin, Makassar
PT Jasa Angkasa Semesta KC Bandara Internasional Juanda, Surabaya
PT Jasa Angkasa Semesta KC Bandara Internasional Yogyakarta, Kulon Progo
PT Kokapura Avia KC Bandara Internasional Jenderal Achamd Yani, Semarang
PT Avia Citra Dirgantara KC Malang
PT Citilink Indonesia KC Bandara Internasional Juanda, Surabaya
PT Nayag Citra Baliem Nusantara, Nabire

Pengalaman Taruna-taruni dan Perspektif Industri dalam Kegiatan Praktek Kerja Lapangan / OJT

Pengalaman Taruna-taruni selama PKL sangat beragam dan seringkali membentuk pandangan mereka tentang industri penerbangan. Banyak Taruna-taruni melaporkan bahwa PKL memberi mereka wawasan berharga tentang dinamika kerja di industri yang cepat berubah ini. Mereka belajar untuk bekerja dalam tim, menghadapi situasi darurat, dan beradaptasi dengan teknologi terbaru.

Dari perspektif industri, PKL merupakan cara yang efektif untuk mengevaluasi potensi dan kesiapan calon tenaga kerja. Perusahaan sering menggunakan PKL sebagai sarana untuk mengidentifikasi kandidat yang berbakat dan berpotensi untuk direkrut setelah mereka lulus. Bagi taruna-taruni, ini adalah kesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka dan membangun reputasi baik yang dapat membuka pintu untuk peluang kerja di masa depan.

Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan di Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta untuk Prodi D4 Manajemen Transportasi Udara adalah langkah penting dalam perjalanan pendidikan para Taruna-taruni. PKL tidak hanya memperkaya pengalaman akademik mereka tetapi juga mempersiapkan mereka untuk tantangan nyata di dunia profesional. Sebagai salah satu sekolah penerbangan terbaik di Jogja, STTKD Yogyakarta memberikan fasilitas dan kesempatan terbaik bagi taruna-taruni untuk berkembang dan sukses dalam karir mereka di industri penerbangan. Dengan pengalaman PKL yang berharga, Taruna-taruni siap menghadapi dunia kerja dengan kepercayaan diri dan keterampilan yang solid, menjadikan mereka kandidat unggul di pasar kerja yang kompetitif.

Kupas Praktikum Mata Kuliah English On Job Related

English On Job Related

Program Diploma 1 (D1) Groundhandling di Kampus Kedirgantaraan Yogyakarta merupakan salah satu program pendidikan di bidang kedirgantaraan yang bertujuan untuk mempersiapkan taruna/i menjadi tenaga profesional di industri penerbangan. Salah satu mata kuliah penting dalam program ini adalah “English On Job Related.” Mata kuliah ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan bahasa Inggris yang diperlukan dalam menjalankan tugas sebagai Ground Staff. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang pentingnya mata kuliah ini, materi yang diajarkan, serta relevansinya dalam dunia kerja.

Pentingnya Mata Kuliah Englis On Job Related (Praktik English for AVSEC Officer)

  1. Bahasa Inggris sebagai Bahasa Internasional: Dalam industri penerbangan, bahasa Inggris merupakan bahasa resmi yang digunakan di seluruh dunia. Dari komunikasi dengan penumpang internasional hingga koordinasi dengan pihak berwenang di negara lain, kemampuan bahasa Inggris sangat krusial bagi setiap petugas AVSEC.
  2. Standar Internasional: Organisasi penerbangan internasional seperti International Civil Aviation Organization (ICAO) dan International Air Transport Association (IATA) menetapkan standar yang mengharuskan petugas keamanan penerbangan memiliki keterampilan bahasa Inggris yang baik. Hal ini untuk memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan di seluruh dunia.
  3. Komunikasi yang Efektif: Sebagai petugas AVSEC, kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif dengan berbagai pihak, termasuk penumpang, staf bandara, dan penegak hukum, sangat penting. Bahasa Inggris memungkinkan petugas untuk menangani situasi darurat, memberikan instruksi dengan jelas, dan memastikan penumpang merasa aman dan terinformasi.

Materi yang Diajarkan dalam Praktek English for AVSEC Officer

  1. Terminologi AVSEC: Mahasiswa akan mempelajari berbagai istilah dan frasa yang umum digunakan dalam konteks keamanan penerbangan. Ini mencakup istilah teknis seperti “screening,” “baggage inspection,” dan “restricted areas,” yang merupakan bagian dari tugas sehari-hari petugas AVSEC.
  2. Komunikasi dengan Penumpang: Mata kuliah ini menekankan pentingnya komunikasi yang ramah dan profesional dengan penumpang. Mahasiswa akan belajar bagaimana memberikan instruksi, menjawab pertanyaan, dan menangani keluhan dengan menggunakan bahasa Inggris yang tepat dan sopan.
  3. Prosedur Keamanan: Pengetahuan tentang prosedur keamanan standar adalah bagian penting dari pelatihan. Mahasiswa akan mempelajari cara mengidentifikasi ancaman, melaksanakan pemeriksaan keamanan, dan menanggapi situasi darurat dengan menggunakan bahasa Inggris.
  4. Dokumentasi dan Pelaporan: Petugas AVSEC sering kali harus menulis laporan dan mendokumentasikan insiden. Mata kuliah ini akan membekali mahasiswa dengan keterampilan menulis laporan dalam bahasa Inggris, memastikan bahwa laporan tersebut jelas, lengkap, dan mudah dipahami.
  5. Simulasi dan Praktek: Bagian penting dari mata kuliah ini adalah simulasi dan praktek langsung. Mahasiswa akan berlatih situasi nyata, seperti penanganan penumpang yang mencurigakan atau inspeksi barang bawaan, menggunakan bahasa Inggris untuk memastikan bahwa mereka siap menghadapi situasi serupa di dunia kerja.

Relevansi dalam Dunia Kerja

  1. Peningkatan Profesionalisme: Dengan keterampilan bahasa Inggris yang baik, petugas AVSEC dapat meningkatkan profesionalisme mereka. Ini tidak hanya meningkatkan kinerja individu, tetapi juga meningkatkan citra keseluruhan dari bandara atau maskapai penerbangan tempat mereka bekerja.
  2. Peluang Karir: Keterampilan bahasa Inggris yang baik membuka peluang karir yang lebih luas di industri penerbangan. Petugas AVSEC yang fasih berbahasa Inggris memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan posisi yang lebih tinggi, termasuk di bandara internasional atau maskapai penerbangan global.
  3. Keamanan dan Keselamatan: Kemampuan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif dalam bahasa Inggris berkontribusi langsung terhadap keselamatan dan keamanan penerbangan. Petugas AVSEC yang dapat memberikan instruksi dengan tepat dan merespons situasi darurat dengan cepat dapat mencegah insiden dan memastikan keselamatan penumpang dan staf.
  4. Adaptasi dengan Teknologi: Industri penerbangan terus berkembang dengan teknologi baru yang sering kali menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Petugas AVSEC yang mahir berbahasa Inggris akan lebih mudah beradaptasi dengan teknologi baru, seperti sistem pemeriksaan otomatis dan perangkat lunak keamanan canggih.

Contoh Penerapan dalam Dunia Kerja

  1. Pemeriksaan Keamanan: Salah satu tugas utama petugas AVSEC adalah melakukan pemeriksaan keamanan pada penumpang dan barang bawaan mereka. Dalam situasi ini, kemampuan untuk berkomunikasi dalam bahasa Inggris sangat penting. Misalnya, petugas harus dapat menjelaskan prosedur pemeriksaan, memberikan instruksi dengan jelas, dan menjawab pertanyaan penumpang yang mungkin tidak berbicara bahasa lokal.
  2. Penanganan Insiden: Dalam kasus adanya insiden, seperti penumpang yang mencurigakan atau ancaman keamanan, petugas AVSEC harus dapat berkoordinasi dengan pihak berwenang, baik di dalam negeri maupun internasional. Mereka harus dapat menjelaskan situasi, memberikan laporan yang akurat, dan mengikuti prosedur keamanan internasional, semua dalam bahasa Inggris.
  3. Pelaporan dan Dokumentasi: Setiap insiden atau tindakan yang diambil oleh petugas AVSEC harus didokumentasikan dengan baik. Laporan ini sering kali harus dibuat dalam bahasa Inggris, terutama jika insiden tersebut melibatkan penumpang internasional atau harus dilaporkan ke pihak berwenang internasional.

Studi Kasus: Bandara Internasional Soekarno-Hatta

Bandara Internasional Soekarno-Hatta adalah salah satu bandara tersibuk di Asia Tenggara, dengan ribuan penumpang internasional yang tiba dan berangkat setiap hari. Di bandara ini, peran petugas AVSEC sangat krusial untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang.

  1. Pelatihan Bahasa Inggris: Bandara Soekarno-Hatta menyediakan pelatihan bahasa Inggris khusus bagi petugas AVSEC. Pelatihan ini mencakup terminologi penerbangan, prosedur keamanan, dan simulasi situasi nyata. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa setiap petugas AVSEC dapat berkomunikasi dengan penumpang dan pihak berwenang dengan efektif.
  2. Simulasi Insiden: Untuk memastikan kesiapan petugas AVSEC, bandara ini secara rutin mengadakan simulasi insiden. Dalam simulasi ini, petugas harus menangani situasi darurat, seperti ancaman bom atau penumpang yang mencurigakan, dengan menggunakan bahasa Inggris. Simulasi ini membantu petugas mempraktikkan keterampilan bahasa Inggris mereka dalam situasi yang mendekati kenyataan.
  3. Kerjasama Internasional: Sebagai bandara internasional, Soekarno-Hatta sering berkoordinasi dengan bandara lain di seluruh dunia. Petugas AVSEC harus dapat berkomunikasi dengan petugas keamanan dari negara lain, berbagi informasi tentang ancaman potensial, dan mengikuti prosedur keamanan internasional. Kemampuan berbahasa Inggris yang baik memungkinkan mereka untuk melakukan ini dengan efektif.

 

Baca Juga : AVSEC: Definisi, Tugas Hingga Rekomendasi Sekolah