Apa Itu Ticketing dan Reservation? Begini Penjelasannya
Ticketing dan reservation dapat diartikan secara umum sebagai proses pencatatan data pelanggan yang serta permintaan penyediaan di awal yang berkaitan dengan akomodasi atau tempat duduk dalam pelayanan transportasi seperti pesawat, kereta, dan sebagainya.
Namun, dalam dunia penerbangan ticketing dan reservation sendiri merupakan kedua prosedur yang perlu dilakukan oleh setiap penumpang untuk bisa mendapatkan jadwal terbang serta pemesanan kursi pesawat.
Profesi ini dulu awalnya dilakukan secara manual, namun sekarang petugas ticketing dan reservasi kebanyakan sudah memanfaatkan kemajuan teknologi berbasis komputer.
Untuk mempermudah kalian, berikut kami sertakan penjelasan ticketing dan reservasi secara terpisah lengkap dengan istilah-istilah asing yang perlu dipahami jika berencana untuk menjadi salah satu staff di bagian ini.
Mengenal Ticketing Lebih Mendalam
Dalam urutannya reservasi dulu baru ticketing. Tiket sendiri adalah dokumen yang dicetak secara elektronik untuk menjadi barang bukti perjanjian penerbangan antara calon penumpang dan maskapai penerbangan.
Di dalam tiket ini terdapat beberapa bagian yang nantinya akan menjadi acuan bagi penumpang.
- Booking code, adalah kode booking yang terdiri dari kombinasi angka dan huruf. Code ini dibuat secara acak menyesuaikan dengan generate sistem
- Waktu dan Tempat Tiket Terbit, menjelaskan mengenai kapan dan dimana tiket tersebut diterbitkan guna mencegah pemalsuan tiket
- Nama penumpang, nama penumpang menjadi bukti valid kesesuaian antara informasi pemesan tiket dan kartu identitas
- Nomor penerbangan, terdiri dari 2 huruf kode maskapai serta 2-4 digit angka menyesuaikan dengan penerbangan yang dilakukan penumpang
- Tanggal dan jam berangkat, mempermudah penumpang untuk mengetahui kapan mereka harus bersiap-siap sebelum berangkat
- Nomor tiket, terdiri dari 14 digit angka. Menurut ketentuan yang berlaku 3 digit pertama adalah kode maskapai
Istilah dalam Ticketing yang Harus Kalian Pahami
Selain memahami penjelasan istilah di dalam tiket, ada juga beberapa istilah lain yang perlu dikuasai jika kalian bertugas sebagai staff ticketing dan reservasi dalam bandara. Berikut ini beberapa di antaranya:
Endorse, adalah jenis tiket yang penerbangannya dapat diubah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Umumnya jenis tiket ini digunakan sebagai penerbangan antar negara (internasional). Misalnya tujuan awal Indonesia ke Amerika, diubah menjadi Indonesia ke Jepang.
Non Endorse, kebalikan dari yang sebelumnya tiket non endorse tujuan penerbangannya tetap tidak bisa diubah.
Refund, merupakan pembatalan reservasi tiket pesawat untuk penerbangan domestik maupun internasional.
Reroute, adalah pengubahan rute pesawat yang tentunya disesuaikan kembali dengan jenis tiket itu sendiri.
Masih banyak lagi istilah lain dari ticketing pesawat. Kalian bisa mempelajari hal ini dengan membaca glosarium kumpulan istilah-istilah dalam profesi ticketing bandara.
Pastikan juga untuk menguasai kemampuan bahasa inggris, karena 80% istilah seperti ini berbahasa inggris.
Mengenal Reservation Lebih Dalam
Selanjutnya adalah reservation yang merupakan tahap lanjutan setelah ticketing selesai. Bagian ini sangat penting dalam operasional bandara, dengan adanya reservasi maka penumpang lebih mudah untuk mengetahui kapan dan dimana nantinya mereka akan duduk setelah berada di dalam pesawat.
Manfaat reservasi bagi penumpang antara lain:
- Lebih mudah mempersiapkan diri sebelum keberangkatan
- Memberikan kepastian rencana perjalanan
- Efisiensi waktu untuk penumpang yang sibuk dengan jadwal yang padat
- Mempermudah para penumpang awam sehingga tidak kebingungan dengan lokasi tempat duduk mereka
Selain itu, reservasi juga memberikan keuntungan bagi pihak maskapai bandara:
- Mempermudah sistem manajemen penerbangan
- Mengantisipasi refund
- Meningkatkan efisiensi dari segi pelayanan
Tugas dan Tanggung Jawab Petugas Ticketing dan Reservation
Setelah memahami sekilas penjelasan mengenai profesi ini, mungkin ada beberapa dari kalian yang memang dari awal sudah minat ingin menjadi petugas ticketing dan reservasi di bandara.
Jika memang begitu, maka penting untuk memahami tugas dan tanggung jawab yang perlu terpenuhi. Berikut beberapa di antaranya.
- Memproses pemesanan tiket pesawat
- Mengurus reschedule atau reroute penerbangan
- Memproses pembatalan tiket pesawat dan melakukan refund sesuai sistem
- Membantu penumpang mengatur jadwal jauh-jauh hari sebelum keberangkatan
- Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh penumpang dengan tepat terkait ticketing dan reservation
- Melakukan reservasi manual dan computerized reservation
Syarat Menjadi Petugas Ticketing dan Reservation
Berikut ini sejumlah persyaratan yang umumnya ditetapkan oleh perusahaan untuk rekrutmen staff ticketing dan reservation.
- Minimal pendidikan SMA/Sederajat
- Berusia minimal 18 tahun, maksimal bervariasi menyesuaikan kebijakan maskapai bisa 25 sampai dengan 35 tahun
- Sehat jasmani dan rohani
- Minimal tinggi badan 157 cm
- Dapat berkomunikasi dengan baik
- Beberapa maskapai menetapkan syarat tidak boleh buta warna
Meskipun syarat minimalnya SMA, namun tentu akan ada nilai plus jika kalian dapat menempuh pendidikan Diploma 1 (D1). Ini akan menjadi pertimbangan yang lebih serius bagi maskapai, apalagi jika kalian sudah mempelajari bidang keilmuan yang relevan terkait ticketing dan reservasi penerbangan.
Nah, jika kalian minat menjadi staff ticketing maka tidak ada salahnya untuk menambah pengetahuan dengan memilih jurusan ground handling. Di prodi ini nantinya kalian akan diajarkan serta praktik ticketing dan reservasi, lho.
Dengan begitu kalian akan lebih siap untuk bersaing dengan yang lain. Untuk mengetahui info lebih lengkap mengenai hal ini, silahkan hubungi admin sekolah penerbangan melalui kontak yang tertera.