Tag Archive for: kampus penerbangan

Kampus penerbangan

Perbedaan Kampus Penerbangan dan Akademi Penerbang

Sekilas sama ternyata sangat berbeda, kedua istilah ini banyak membuat orang kebingungan. Mencari informasi seputar perbedaan kampus penerbangan dan sekolah penerbang, sepertinya cukup membuktikan kalian sendiri mungkin masih ragu sebenarnya kedua hal ini sama atau berbeda.

Jawabannya berbeda. Melihat asal katanya, penerbangan adalah perjalanan yang dilakukan dengan pesawat atau benda terbang lain atau proses, cara, perbuatan menerbangkan (KBBI).

Ada banyak pihak yang terlibat dalam proses penerbangan termasuk mempersiapkan kebutuhan pesawat saat berada di darat, memandu penumpang di kabin, mengatur lalu lintas selama penerbangan, dan sebagainya.

Di sisi lain, penerbang langsung mengacu pada juru terbang, pengemudi pesawat atau biasa kita sebut sebagai pilot.

Perbedaan Kampus Penerbangan dan Akademi Penerbang

Secara umum jika kita perhatikan perbedaan dari arti katanya saja ternyata sudah terlihat perbedaannya.

Kampus penerbangan merupakan perguruan tinggi yang mempersiapkan peserta didik untuk mempunyai keahlian di salah satu bidang teknik maupun non-teknik (manajemen, pelayanan penumpang) berkaitan dengan penerbangan di udara maupun di darat.

Sedangkan untuk sekolah penerbang sendiri berfokus mempersiapkan peserta didik supaya siap mengerbangkan pesawat melalui pembelajaran teori dan praktik dan tes tertentu.

3 Perbedaan Utama Sekolah Penerbangan dan Penerbang

Penjelasan di atas baru istilahnya atau asal kata. Secara lebih spesifik, keduanya ternyata sangat berbeda termasuk dari segi prospek, tingkat persaingan, dan sebagainya.

Sebagai catatan perbedaan ini tidak dijelaskan untuk mencari kelemahan dari salah satu sisi, kalian bisa memilih sekolah penerbangan atau penerbangan sesuai dengan passion atau minat masing-masing. Berikut penjelasan mengenai perbedaan dari keduanya.

1. Materi yang Dipelajari dan Jurusan

Kita bahas dulu dari segi materi alias pelajaran yang akan kalian dapatkan. Pertama, untuk kampus penerbangan jumlah materi yang bisa dipelajari lebih banyak hal ini karena jumlah jurusan di kampus lebih banyak, dibandingkan sekolah pilot yang hanya fokus ke satu konsentrasi saja.

Jurusan kampus penerbangan

Materi yang dipelajari dalam kampus penerbangan yaitu:

  • Teknik dirgantara, mempelajari ilmu teknik pesawat yang berkaitan dengan konsep, kerangka pesawat, dan bagian-bagiannya.
  • Teknik elektro, mempelajari ilmu kelistrikan,sistem listrik dalam pesawat terbang
  • Rekayasa mesin, lebih berfokus pada bagian mesin-mesin pesawat
  • Aeronautika, teknis perbaikan dan maintenance pesawat
  • Pramugari, mempelajari prosedur pelayanan penumpang termasuk memastikan keselamatan mereka ketika terjadi situasi darurat di kabin
  • Manajemen transportasi, terbagi lagi menjadi dasar-dasar ilmu ground handling, aviation security, dan sebagainya

2. Tujuan Belajar dan Prospeknya

Tidak diragukan lagi siapapun yang masuk ke sekolah penerbang pasti punya keinginan kuat menerbangkan pesawat baik itu pesawat pribadi maupun komersial seperti boeing dan airbus. Ya, fokus hanya berprofesi menjadi pilot di masa mendatang.

Sedangkan untuk kampus penerbangan punya prospeknya sendiri. Pertama untuk jurusan FTMD bisa menjadi konseptor atau perancang pesawat UAV atau menjadi tim perancang pesawat.

Selain itu, untuk lulusan teknik elektro dan rekayasa mesin bisa menjadi ahli teknik mekanikal bandar udara atau mencari prospek baru sebagai tenaga kerja di industri manufaktur.

Kedua lulusan ini tidak hanya dibekali ilmu teknik pesawat saja, melainkan ada juga pembekalan materi mengenai industri manufaktur secara umum.

Kemudian, untuk ground handling prospek ke depannya bisa menjadi tukang parkir pesawat dan ground staff menyiapkan semua keperluan pesawat saat berada di darat.

Masih ada lagi, lulusan manajemen transportasi bisa berprofesi sebagai tim AVSEC, petugas ticketing dan reservation, air traffic controller, dan sebagainya.

Terakhir ada lulusan pramugari yang menjadi salah satu jurusan paling hits di kampus penerbangan, profesinya bisa menjadi pramugari pesawat atau kereta api.

3. Persyaratan Masuk

Harus diakui tes masuk kampus penerbangan itu agak sulit, tapi seleksi sekolah penerbang lebih sulit lagi.

Syarat masuk kampus penerbangan mata minus dan buta warna spasial saja masih bisa ditoleransi untuk jurusan umum seperti manajemen dan pramugari.

Tinggi badan 155 cm juga masih memungkinkan, tidak ada tes TOEFL, TOEIC atau semacamnya. Bahkan bisa juga masuk melalui jalur seleksi rapor tanpa tes.

Di sisi lain persyaratan masuk akademi penerbang bisa dikatakan “Ekstrim” bagi beberapa orang. Dimulai dari tes TOEIC dengan skor tertentu, tidak boleh mata minus, cek gigi, cek rontgen, dan masih banyak lagi.

Kesimpulan

Oke, itu dia penjelasan mengenai perbedaan kampus penerbangan dan sekolah penerbang. Apa pun pilihan kalian, pastikan untuk memilihnya sesuai dengan minat. Bersungguh-sungguhlah dalam belajar, dan jangan minder.

Jika memang kondisi fisik tidak memungkinkan untuk menjadi tim penerbang, kalian masih punya kesempatan untuk menjadi tenaga ahli di penerbangan baik di bidang teknik, manajemen, atau service excellence (pramugari).

Oh iya, sekolah penerbangan STTKD masih membuka jalur pendaftaran taruna-taruni baru, lho. Yuk tanya-tanya lebih lanjut seputar pendaftarannya.

Kuliah Penerbangan

5 Mitos Kuliah Penerbangan, Nomor 1 Masih Banyak yang Percaya?

Beberapa dari kalian mungkin berencana mendaftar kuliah penerbangan tahun ini. Bahkan mungkin saja ada yang sudah menyiapkan jauh-jauh hari dengan menjaga nilai rapor supaya terus naik setiap semesternya.

Terlepas dari apa yang sudah kalian persiapkan, tentunya banyak yang mendengar satu atau dua kali hal menarik seputar kampus penerbangan. Bahkan beberapa persoalan ada yang sudah terlanjur banyak dipercayai oleh masyarakat umum padahal itu hanya mitos.

Lantas sebenarnya apa saja mitos seputar kuliah penerbangan yang perlu diluruskan persepsinya?

Kami sudah merangkum beberapa hal penting yang sepertinya bisa menambah sedikit pengetahuan kalian seputar sekolah penerbangan.

5 Mitos dan Fakta Kuliah Penerbangan yang Sebaiknya Kamu Ketahui

Berikut ini beberapa anggapan keliru mengenai kampus penerbangan lengkap dengan penjelasan fakta yang terjadi di lapangan.

Taruna kuliah penerbangan

1. Kuliah Penerbangan Pasti Jadi Pilot

Sampai detik ini kami yakin masih banyak yang menganggap kuliah penerbangan itu sama dengan sekolah pilot. Bagian yang difokuskan adalah kata  “Terbang” yang sepertinya merujuk profesi pilot.

Padahal hal ini keliru alias cuma mitos saja, karena faktanya kuliah penerbangan itu sangat luas. Karena istilah penerbangan ini mengacu pada hal yang dilakukan pesawat saat berada di darat dan di udara.

Pilot bukan satu-satunya profesi penting dalam operasional pesawat terbang. Namun, ada beberapa hal penting lainnya yang mempunyai peran berbeda.

Misalnya:

  • Pramugari: Mereka melayani penumpang, menyajikan makanan, dan menyampaikan informasi penting seputar pengumuman tertentu.
  • Ground handling: Staff profesional yang tak kenal lelah ini mengurusi segala keperluan pesawat selama berada di darat
  • Manajemen bandar udara: Pekerja lainnya yang jarang disebut tapi mempunyai peran penting dalam operasional bandara. Ticketing reservation, lalu lintas bandar udara, dan lain-lain
  • Tenaga teknik bandara: Para mekanik ahli yang berperan penting memperbaiki pesawat supaya dapat terbang dengan baik

2. Pramugari Hanya untuk Perempuan Saja

Mitos yang juga banyak dipercaya oleh banyak orang adalah jurusan pramugari hanya perempuan saja. Faktanya tidak demikian, profesi flight attendant ini juga bisa terbuka untuk laki-laki istilahnya pramugara.

Tahukah kamu? Pramugari pertama bukan seorang perempuan, melainkan dilakukan oleh laki-laki. Beliau adalah Heinrich Kubis yang berasal dari Negara Jerman.

Sangat mengejutkan, sekarang justru profesi ini banyak dilakoni oleh perempuan. Jadi tidak perlu malu bagi laki-laki yang ingin menjadi flight attendant.

Hal yang terpenting jurusan yang kalian pilih harus sesuai dengan minat, jangan sampai terpaksa memilihnya apalagi karena ikut-ikutan teman.

3. Jurusan Teknik Adalah Prodi Paling Sulit

Mitos lainnya yang sering dipusatkan pada jurusan tertentu adalah soal tingkat kesulitan. Hampir semua orang setuju bahwa pekerjaan teknis seperti bongkar-bongkar pesawat dan perbaikannya pasti sangat sulit.

Namun, jika dipahami lagi tingkat kesulitan materi dan profesi di lingkup penerbangan ini tidak bisa diukur begitu. Karena bisa saja pekerjaan ground handling yang kesannya gampang ternyata bagi sebagian orang justru sulit.

Pada intinya setiap prodi punya kesulitan sendiri-sendiri, tergantung anggapan masing-masing orang yang menilainya.

4. Jurusan Pramugari Lebih Baik Dibandingkan Ground Handling

Seleksi pramugari bisa dibilang cukup ketat, misalnya pendaftar tidak memenuhi syarat maka akan dipindahkan ke prodi lain misalnya ground handling.

Dari sini bisa muncul anggapan bahwa jurusan pramugari terkesan lebih baik daripada ground handling. Namun tentu saja itu hanya mitos.

Baik ground handling maupun pramugari keduanya sama-sama jurusan penerbangan yang unggul, punya prospek kerja yang bagus.

Perbedaan utama terletak pada tanggung jawab dan juga area kerja. Pramugari melayani penumpang pesawat saat mengudara, sedangkan ground handling bekerja di darat saja.

5. Sekolah Penerbangan Pendidikannya Setara Militer

Para pelajar di sekolah penerbangan mendapatkan sebutan sebagai taruna dan taruni. Tentu mendengar istilah ini sebagian orang akan langsung beranggapan pasti sistem sekolahnya setara kemiliteran.

Faktanya tidak demikian, meskipun Permildas (Pelatihan Militer Dasar) tetap diberikan namun secara umum aktivitas para taruna dan taruni tetap seperti biasa disibukkan dengan belajar dan praktik sesuai dengan program studi yang diambil.

Dalam hal ini kami ingin menegaskan aktivitas di sekolah penerbangan tidak berat dan ekstrim. Kalaupun ada pelatihan fisik dan mental semuanya tetap dilakukan sesuai dengan kemampuan para peserta, tidak berlebihan.

Itu dia beberapa mitos dan fakta yang berkaitan dengan kuliah penerbangan termasuk beberapa jurusannya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat, apabila kalian minat ingin melanjutkan studi di sekolah penerbangan maka tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan STTKD sebagai salah satu pilihan kampus favorit.

Ada beberapa jurusan berbeda di kampus ini mulai dari pramugari, manajemen, teknik penerbangan, hingga ground handling. Info pendaftaran lebih lengkap bisa menghubungi admin.